Advertorial

Sewa Pembunuh Bayaran Untuk Bunuh Diri, Akhir Kisahnya Justru Sungguh Romantis

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Ade S

Tim Redaksi

Namun pada akhirnya, Tanju Dogan tetap menembakinya setelah melihat Ilkay Sivasli sangat depresi dan sangat ingin mati.
Namun pada akhirnya, Tanju Dogan tetap menembakinya setelah melihat Ilkay Sivasli sangat depresi dan sangat ingin mati.

Intisari-online.com - Seorang pembunuh bayaran yang disewa oleh wanita yang ingin bunuh diri justru jatuh cinta pada kliennya.

Seorang guru asal Turki, Ilkay Sivasli (41) menyewa Tanju Dogan (48) untuk membantunya mengakhiri hidupnya.

Diberitakan Mirror UK, saat akan menjalankan tugasnya, Tanju Dogan justru jatuh cinta pada Ilkay Sivasli.

Ia pun membujuk Ilkay Sivasli agar mengurungkan niatnya.

Baca Juga: Melihat Orang dengan 'Tali Bunga Matahari' Diperlakukan Spesial saat di Bandara? Jangan Iri, Ada Makna Menyentuh di Baliknya

Namun pada akhirnya, Tanju Dogan tetap menembakinya setelah melihat Ilkay Sivasli sangat depresi dan sangat ingin mati.

Kasus di balik kematian Ilkay Sivasli terkuak saat Dogan ditangkap di Adana, Turki.

Sebelumnya, Ilkay Sivasli diduga dibunuh mantan pacarnya karena pertengkaran soal uang.

Ternyata, Ilkay Sivasli menyukai pria lain yang sudah beristri dan tak bisa menahan malu kehilangan pacarnya saat mereka putus.

Baca Juga: Muncul dengan 8 Kaki dan 4 Telinga, 'Makhluk' yang Terlahir di Turki Ini Kemudian Diformalin, Untuk Apa?

Dipercaya hal itu yang membuatnya frustasi dan memutuskan untuk bunuh diri.

Ilkay Sivasli kemudian menghubungi Dogan dan membayarnya 6 ribu lira Turki (Rp 14,7 juta).

Namun, Tanju Dogan justru jatuh cinta dan menolak melakukan pembunuhan.

Kepada polisi, Dogan menjelaskan ia mencoba mengurungkan niat Ilkay untuk bunuh diri.

Baca Juga: Akibat Suaminya 'Terlalu Baik' Wanita Ini Malah Menggugat Cerai Suaminya, Alasan Terkuatnya Karena Hal Ini

Rekaman percakapannya dengan Ilkay diberikan sebagai bukti.

Dalam satu pesan, Ilkay berkata pada Dogan, "Aku sudah lelah menunggu, kapan kau akan membunuhku?"

Selain itu, Ilkay mendiskusikan bagaimana cara ia mati tanpa dilihat teman-temannya.

Dogan akhirnya menemukan cara yaitu dengan mencoba mencekik Ilkay.

Baca Juga: Manakah Tahi Lalat yang Mematikan? Berikut Tanda-tanda Kanker Kulit yang Perlu Anda Ketahui

Berbicara tentang cara membunuhnya, Dogan berkata:

"Aku mencoba mencekiknya, tapi wajahnya memerah dan ia terengah-engah."

"Melihatnya seperti itu, aku tidak tega dan akhirnya aku pergi."

"Tapi kemudian ia meneleponku. Ia membeli pistol."

Baca Juga: Studi: Di Luar Sana Ada Planet yang Lebih Ramah dan Lebih Punya Banyak Kehidupan Daripada Bumi

"Ia terus menerus bicara soal kematian."

"Ia sangat ingin mati. Saat aku tiba di sana, ia memberiku pistol dan berkata, 'bunuh aku, selesaikan pekerjaanmu.'"

"Dia menyuruhku untuk menembaknya di bagian jantung."

"Aku tidak bisa menahannya lagi."

Baca Juga: Kasus Pria Bunuh Pacarnya yang Berusia 14 Tahun Karena Korban Menolak Berhubungan Badan, Ini Kata Ahli Mengapa Peristiwa Ini Sering Terjadi

"Jadi aku merebahkannya di tempat tidur, memberinya bantal dan menembaknya."

Namun, Dogan berkata Ilkay tidak langsung mati saat itu juga.

Ia hanya terluka parah dan sempat sadar selama satu jam sebelum akhirnya pingsan.

Saat itu Dogan memanggil ambulance dan meninggalkan Ilkay di rumahnya.

Baca Juga: Bukan Ditangkap, Ini Cara Terbaik Menghadapi Ular dengan Tanda-tanda Berbisa Tinggi Seperti yang Menewaskan Seorang Satpam di Serpong

Ketika Dogan ditangkap, ia mengira Ilkay telah diselamatkan.

Dogan tidak menyangka Ilkay tewas.

Jasad Ilkay ditemukan di rumahnya di Istanbul pada 21 April.

Identitas pacar Ilkay tidak diungkapkan.

Rekan kerja dan murid-murid di sekolah di mana ia bekerja 19 tahun terkejut dengan kematian sang guru.(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wanita Sewa Pembunuh Bayaran untuk Bunuh Diri, si Pembunuh Justru Jatuh Cinta

Artikel Terkait