Rupanya sang ibu bertujuan untuk mengabadikannya. Dia takut jika nanti ketika dewasa, putranya memiliki pertanyaan tentang bagian tubuhnya yang hilang.
Hal itu tak lain karena organ kejantanan ini adalah masalah harga diri seorang pria.
Baca Juga: Mengaku Tak Tega Melihat Ada yang Terluka, Pria di Kalimantan Ini Nikahi 2 Kekasihnya Sekaligus
Wanita asal Regina, Kanada ini mengajukan klaim yang menyatakan kelalaian oleh dokter karena membiarkan pegawai magang melakukan sunat.
Dalam gugatan tersebut, wanita dan suaminya membawa bayi mereka ke Klinik Medis Timur Victoria, lapor The Canadian Press.
Kemudian dia menyadari sesuatu yang salah, karena waktu yang dibutuhkan untuk prosedur tersebut terlalu lama.
Dia mengatakan prosedurnya berjalan begitu cepat ketika putranya yang lain pernah melakukan prosedur serupa, namun kali ini jauh lebih lama.
Baca Juga: 9 ABK Ceburkan Diri ke Laut untuk Selamatkan Diri Setelah Sebuah Kapal Dibajak di Perairan Aru
Source | : | Daily Mirror |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR