Sayangnya, setelah sekitar enam jam Briptu Heidar disandera, tubuhnya ditemukan telah tak bernyawa.
Kamal menjelaskan jenazah Briptu Heidar ditemukan tak jauh dari lokasi penyanderaan, yaitu Kampung Usir.
"Briptu Heidar ditemukan pukul 17.30 WIT dalam keadaan meninggal dunia. Lokasinya tak jauh dari lokasi penyanderaan.
Melansir Kompas.com, luka tembak ditemukan di tubuh Briptu Heidar.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan Briptu Heidar gugur karena luka tembak di area vital.
"Penyebab kematian Briptu Heidar disebabkan luka tembak di daerah vital," ujar Dedi ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (13/8/2019).
Saat ini polisi masih memastikan apakah pelaku pembunuhan Heidar adalah kelompok KKB Lekagak Talenggen dan juga berupaya mengejarnya.
Baca Juga: Kisah Kopassus Buat Ribuan Pemberontak Kongo Gemetar Ketakutan dengan Modal Kain dan Semerbak Bawang
Source | : | Kompas.com,Sosok.ID |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR