Pada saat Briptu Heidar sedang berbincang, tiba-tiba sekelompok orang datang menyergap dan langsung menyandera Briptu Heidar.
Mengutip Antara via Sosok.ID, Bripka Alfonso berhasil menyelamatkan diri.
Bripka Alfonso sempat bersembunyi di semak-semak dan ketika situasi aman ia kembali dan melaporkan peristiwa itu ke pos polisi di Kago Kabupaten Puncak.
Melansir Kompas.com, setelah ada laporan penyanderaan, pihak Pemkab Puncak dan Polres Puncak Jaya sempat melakukan negosiasi dengan KKB pimpinan Lekagak Talenggen.
Polisi melakukan koordinasi dengan TNI untuk melakukan pendekatan terhadap tokoh masyarakat Puncak.
Kepolisian meminta kelompok itu membebaskan Briptu Heidar karena selama ini yang bersangkutan melaksanakan tugas di daerah tersebut tidak memiliki catatan buruk dan aktif berkomunikasi dengan warga setempat.
Baca Juga: Menguak Kebohongan KKB Papua yang 'Ngaku-ngaku' Merampas Senjata dari TNI
Source | : | Kompas.com,Sosok.ID |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR