Di saat semua orang tidak selamat karena bencana letusan gunung tersebut, pria tersebut meninggal saat sedang berlari meloloskan diri.
Dia meninggal diduga karena cedera kakinya menyebabkan larinya melambat.
Baca Juga: Wanita Perlu Tahu Kalau Telat Menstruasi Belum Tentu Hamil, Bisa Jadi Penyebabnya 8 Hal Ini!
Pada saat itulah kesialan menimpa dirinya, sebuah batu besar meluncur dari udara menyebabkan tubuhnya dihancurkan oleh batu.
Arkeolog Pompeii mengatakan, kerangka itu menunjukkan tanda infeksi tulang di kakinya, yang bisa membuat jalannya sangat sulit.
Ketika itu semua orang terbunuh karena lahar yang bergerak dan memusnahkan sebagian besar penduduk Pompeii.
Sebagian juga terbunuh karena awan besar panas, dan pecahan yang disebut aliran piroklastik yang melonjak di atas kota, telah membunuh siapapun di kota itu.
Source | : | BBC |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Nieko Octavi Septiana |
KOMENTAR