Advertorial

Sering Dilakukan, Meremas Kertas Struk Ternyata Bisa Menyebabkan Hal Mengerikan, Ini Bahayanya

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Thermal Paper adalah kertas yang dipenuhi dengan bahan kimiawi yang akan berubah warna ketika dipanaskan.
Thermal Paper adalah kertas yang dipenuhi dengan bahan kimiawi yang akan berubah warna ketika dipanaskan.

Intisari-online.com - Struk seringkali kita temukan entah di minimarket, maupun di mesin atm.

Tentu saja, Anda pasti tidak asing dengan kertas struk dalam kehidupan sehari-hari bukan?

Kertas struk biasanya kita dapatkan ketika berbelanja, melakukan transaksi, mengambil uang atau melakukan transfer di mesin atm.

Tapi tahukah Anda jika kertas struk atau nama lainnya kertas thermal sangat berbahaya untuk tubuh.

Baca Juga: Berurai Air Mata, Juraida Ceritakan Kronologi Perahu Tenggelam yang Renggut Nyawa Anak

Kertas struk diketahui mengandung zat kimia beracun BPA dan BPS yang berbahaya lho.

Kertas struk biasanya dikemas dalam bentuk rol atau dikenal dengan sebutan thermal paper roll.

Menurut sfchronicle.com, kertas struk dinamakan kertas thermal karena kertas tersebut bekerja berdasarkan panas/thermal yang dikenakan pada bahan kertas tersebut.

Thermal Paper adalah kertas yang dipenuhi dengan bahan kimiawi yang akan berubah warna ketika dipanaskan.

Baca Juga: Kisah Pilu Orangtua yang Mengawetkan Putrinya dengan Es, Berharap Bisa Menghidupkannya Suatu Saat Nanti

Dipermukaan kertas struk dilapisi campuran bahan pewarna yang padat dan kandungan yang sesuai, seperti fluoran leuco dye dan octadecylphosphonic acids.

Kertas struk juga mengandung konsentrat BPA (Bisphenol A) dan BPS (Bisfenol S) yang cukup tinggi, yaitu bahan pemecah endokrin.

BPA dan BPS merupakan bahan kimia yang digunakan untuk penguat warna pada struk kertas thermal.

Bahan kimia ini tidak hanya digunakan dalam struk belanja, tapi juga dalam plastik dan lapisan wadah makanan dan minuman.

Baca Juga: Uang Rp256 Juta Raib Secara Misterius, Konon Pelakunya adalah Gorila yang Mencuri dan Memakan Uangnya, Begini Kisahnya

Saat kita melakukan transaksi atau mengambil uang di mesin ATM biasanya akan menerima kertas struk.

Setelah melihat data yang ada di kertas, biasanya beberapa orang akan meremas kertas struk tersebut sebelum dibuang.

Ternyata meremas kertas struk dari mesin ATM atau struk belanja sama bahayanya dengan menyimpan struk di dompet atau di kantong celana.

Masalahnya adalah, bahan kertas thermal ini memiliki bahan kimia BPA (Bisphenol A) dan dan BPS (bisphenol S) yang berpotensi menyebabkan datangnya beberapa penyakit termasuk penyebab munculnya penyakit kanker.

Baca Juga: Kisah Tragis Mantri Patra, Tetap Mengabdi di Pedalaman Meski Ditinggal Rekan-rekannya Sampai Ia Menghembuskan Napas Terakhirnya

Kertas ini juga akan cenderung mudah berubah warna saat terpapar panas.

Hal ini dibuktikan dalam penelitian organisasi Perlindungan Lingkungan Hidup AS.

Dalam penelitian yang mereka lakukan disebutkan jika kita menyentuh 2,5 mikrogram BPA yang bisa ditemukan di dalam kertas struk ATM selama 10 detik saja, maka kita akan terpapar bahaya dari bahan bersifat karsinogenik tersebut.

Bahkan, risiko ini akan meningkat 1,5 kali lipat jika kita meremas kertas struk ATM tersebut.

Baca Juga: Pemiliknya Tewas Dililit Ular Sepanjang 3 Meter, Ularnya Lalu Dibunuh dan Dikubur Dekat Makam Tuannya

BPA dan BPS bisa meresap ke lapisan bawah kulit dan masuk ke aliran darah.

Seperti yang dilansir dari Plastic Pollution Coalition, AS, BPA yang ada di kertas struk bisa mengganggu sistem reproduksi pada pria dan wanita.

Hal tersebut dapat terjadi akibat menyerapnya senyawa kimia yang menyerupai estrogen tersebut ke dalam kulit. (Anita K Wardhani/Tribunnews)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bahaya Kertas Struk, Janga Meremasnya, Bahannya Mengandung Racun Berbahaya

Artikel Terkait