Advertorial
Intisari-Online.com - Baru-baru ini sebuah video beredar di media sosial dan viral yaitu ojek motor menggunakan motor.
Metodenya adalah, motor dinaikkan ke atas jok motor kemudian diangkut sampai ke lokasi.
Salah satu yang beredar di jagad maya adalah, sebuah motor Ninja 250 FI warna hijau digendong sengan sebuah motor Honda GL Pro.
Berdasarkan penjelasan Grid Motor, Ninja 250 FI tersebut cukup ringan dibawa dengan motor lawas tersebut.
Konon motor 4-tak bermesin 145 cc itu terbilang cukup bandel dan jarang rusak bahkan sangat jarang sekali motor tersebut mogok.
Selain penampakan motor Ninja, Honda CBR 150R juga ada yang terlihat diangkut dengan mootor yang sama yaitu Honda GL Pro.
Uniknya motor gede yang notabene adalah motor baru ini justru diangkut dengan motor lawas, lantas berapa harga untuk sekali angkut motor ini ya?
Sebelum membahas harganya mari kita lihat asal muasal dan darimana ojek motor ini berasal.
Menurut beberapa situs, fenomena gendong motor ini seringkali kita jumpai di kawasan Gunung Bromo, Jawa Timur.
Biasanya motor mogok di sekitar Gunung Bromo disebabkan karena ampas kopling terbakar, atau overheat.
Bahkan semua motor kemungkinan akan mengalami hal serupa entah motor bebek, motor matik hingga motor sport sekalipun.
Penyebabnya beragam, bisa dari kendala mesin atau pun bisa juga dari skil teknis pengemudinya untuk melalui medan byang cukup ekstrim di Bromo.
Baca Juga: Selan Mirip Orangtuanya, Ini 4 Hal yang Diwariskan Orangtua ke Anaknya
Nah, jika sudah macet biasanya jalan satu-satunya adalah dengan ojek motor untuk dibawa ke bengkel.
Untuk satu kali tarikan, konon biayanya bisa mencapai Rp300 ribu untuk harga termurahnya.
Namun, untuk harga termahalnya bisa juga mencapai Rp1 juta, hal itu tergantung jenis motor yang akan Anda naiki.
Selain motor juga lokasi dimana motor Anda mengalami kemacetan, hal itu juga akan membuat harganya menjadi bervariasi.
Namun, hal itu bisa juga di nego misalnya jika harga yang dipatok 1 juta bisa nego hingga 700/800 ribu sesuai kesepakatan.
Menurut beberapa situs yang mewawancarai pengangkut motor di sekitaran Bromo, sehari dia bisa mengangkut setidaknya 10 kali angkutan.
Baca Juga: Selan Mirip Orangtuanya, Ini 4 Hal yang Diwariskan Orangtua ke Anaknya