Selain itu, helikopter Bell 205 yang sudah tua dijual dan digantikan dengan bell 212 yang memiliki kemampuan lebih baik.
Israel belajar pada 1973 bahwa perang dapat dimenangkan atau tidak berdasarkan informasi yang tersedia.
Baca Juga: 'Kiamat' Bisa Terjadi Sekarang, Ini 3 Prediksi Alasan Mengapa Israel Akan Memulai Perang Nuklir
Selama akhir dasawarsa 1970-an, kemampuan pengumpulan dan penyebaran data intelijen dari angkatan darat dan angkatan udara Israel membaik.
Perangkat pengumpulan intelijen yang baru seperti pesawat radar peringatan dini E-2C Hawkeye, pesawat pengintai OV-1D Mohawk dan berbagai pesawat tak berawak mulai digunakan.
Baca Juga: Akibat 'Serangan' Burung Saat Lepas Landas, Jet Tempur F-15 AS Rugi Hingga Rp28 Miliar
Source | : | Nino Oktorino, Chel Ha'Avir: Angkatan udara Israel (2017) |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR