Advertorial
Intisari-Online.Com -Tak bisa dipungkiri, kacamata hitam sangat bagus untuk memperindah penampilan.
Apalagi di zaman sekarang. banyak sekali orang yang bepergian, tak lupa sebelum foto kacamata hitam digunakan.
Kacamata hitam memang membuat penampilan seseorang menjadi lebih stylish dan trendy.
Tapi tahukah, ternyata memakai kacamata hitam (sunglasses) bukan hanya sekadar untuk bergaya, tapi juga suatu tindakan penting untuk melindungi mata dari bahaya sinar ultraviolet (UV).
Baca Juga: 15 Kebiasaan yang Bikin Tubuh Lebih sehat, Salah Satunya Memakai Kacamata Hitam
Kacamata hitam biasanya hanya dianggap penting saat kita sedang mengendarai mobil atau liburan ke pantai.
Namun, sebuah penelitian menunjukan kita seharusnya bisa memakai kacamata lebih sering.
"Kerusakan akibat sinar ultraviolet pada mata bisa terjadi dalam waktu sesingkat 15 menit,"kata Justin Bazan, seorang konsultan medis di lembaga The Vision Council, Amerika Serikat.
Paparan sinar ultraviolet paling kuat ada pada jam 14-16 sore.
Mata kita dapat terpapar sinar matahari dari mana saja, termasuk dari jendela mobil karena aspal jalan memantulkan 9 persen ultraviolet,bahkan beton sampai 25 persen.
Berada di dekat air justru paling berbahaya karena sinar UV yang dipantulkan bisa sampai 100%.
Radiasi sinar UV merupakan bahaya yang tersembunyi, padahal sinar ini bisa merusak sampai level DNA.
Terkadang, tabir surya juga tidak bisa melindungi kulit kita dari bahaya sinar UV.
Baca Juga: Benarkah Orang yang Berjodoh Punya Kemiripan? Begini Penjelasannya dari Kacamata Sains
Bahaya sinarUV pada mata antara lain bisa menyebabkan mata terbakar, iritasi mata, sulit berkedip, katarak, atau degenerasi makula yang membuat penglihatan kabur.
Di negara empat musim, pemakaian kacamata hitam juga wajib dilakukan saat sedang bersalju, karena salju memantulkan sinar UV sampai 85 persen.
Paparan sinar UV dari salju juga dapat menyebabkan photokeratitis atau "kebutaan salju", kondisi di mana kornea mata terbakar.
Kacamatahitam yang dipakai sebaiknya yang mampu menahan 99-100% ultraviolet A dan Ultraviolet B.
Oleh karena itu, jika harus memilih antaramodelkacamatayang trendi atau kemampuannya melindungimata, pilihlah yang terakhir. (*)