Intisari-Online.Com - Sejak masih kecil, mulai di sekolah dasar, anak-anak diajarkan Pancasila dan juga pelajaran Kewarganegaraan.
Melalui itu, ada nilai-nilai toleransi yang diajarkan sehingga masyarakat Indonesia bisa hidup rukun di tengah keberagaman.
Namun terkadang pelajaran itu hanya jadi 'bahan ujian' semata sehingga dalam praktiknya, masih banyak individu yang tidak bisa memahami apa itu kerukunan dan toleransi. Tapi kisah anak-anak SD ini sungguh bisa membuka mata, menghangatkan hati.
Di pintu gerbang sekolah, puluhan anak-anak Sekolah Dasar Kristen Petra, Jombang, Jawa Timur, satu per satu menyalami tamu yang berkunjung ke tempat mereka.
Baca Juga: Indahnya Toleransi, saat Umat Kristiani di Depok Bagi-bagi Takjil Gratis di Bawah Hujan Rintik
Sembari melemparkan senyuman ramah dan bersahabat, anak-anak SDK Petra Jombang itu mempersilakan masuk belasan tamu berbusana Muslim seusia mereka.
Pada Senin (27/5/2019) petang, SD Kristen Petra, Jombang, kedatangan tamu dari Madrasah Ibtidaiyah (MI) Islamiyah Desa Plosogenuk, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang.
Selepas dari pintu gerbang sekolah, para siswa MI Islamiyah, didampingi sejumlah guru, memasuki lapangan sekolah.
Di situ, mereka disambut seratusan siswa dari SD Kristen Petra, siswa SD Kristen Wijana, serta siswa SDN Grogol 2 Diwek Kabupaten Jombang.
Selanjutnya, para siswa Muslim dan non-Muslim dari empat sekolah itu berbaur. Mereka bermain bersama di lapangan sekolah sembari menunggu waktu berbuka puasa.
Setelah bermain bersama dinilai cukup, sejumlah siswa SD Kristen Petra mengajak para siswa MI Islamiyah untuk berkeliling ke kompleks sekolah.
Mereka diajak berkeliling untuk mengunjungi ruang kelas, taman bermain, serta mengunjungi Gereja Kristen Indonesia (GKI) yang berada di lingkungan sekolah tersebut.
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR