Dengan kata lain, Liu Pengli pada dasarnya lolos dari pembunuhan.
Salah satu aspek menarik dari pembunuh berantai adalah bagaimana mereka tampaknya terjebak dalam lingkaran kematian.
Mereka terpesona dengan pembunuhan orang dan perlu melakukannya lagi dan lagi.
Seandainya Kaisar tidak ikut campur, Pengli akan terus melakukan perampokan atau menghadapi semacam perang dari rakyat.
Dengan kata lain, hampir tidak mungkin kehinaannya bisa berlanjut seperti itu dan harus menghadapi beberapa akibat.
Baca Juga: Hurrem Sultan, Budak yang Jadi 'Mawar Kebahagiaan' Suleiman I Sekaligus Wanita Berbahaya Ottoman
Source | : | criminal.media |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR