Advertorial
Intisari-Online.com – Pernahkah Anda bayangkan seseorang yang menderita kanker sejak dalam kandungan?
Karena penyakitnya itu maka seorang bayi memiliki kelainan ketika dilahirkan.
Bayi bernama Baker Roth ini harus berjuang melawan kanker yang dideritanya sejak masih dalam kandungan.
Baca Juga : Walau Kekasihnya Alami Kelainan Kulit Langka, Pria Ini Tetap Mencintai dan Menerima Kekurangannya
Kanker yang diderita bayi malang ini membuatnya mempunyai bentuk dan ukuran lidah yang lebih besar dari ukuran normal lainnya.
Bayi berusia 19 bulan ini dilahrikan dengan sindrom Beckwith-Wiedemann (BWS), sebuah kelainan langka yang membuat semua bagian tubuh mengalami pertumbuhan berlebih.
Melansir Daily Mail, kondisi ini mempengaruhi satu dari 14.000 kelahiran.
Baca Juga : Sekadar Mengingatkan, Perilaku Selfie Berlebihan Tergolong Sebagai Kelainan Mental
Kondisi lidah Baker yang besar dikenal sebagai macroglossia dan sudah bisa terlihat sejak tes USG pada masa kehamilan menginjak 27 minggu.
Orang tuanya yang berasal dari Jenks di Oklahoma, awalnya mengira Baker hanya bertigkat 'imut' dengan menjulurkan lidahnya.
Tetapi setelah dilahirkan 8 minggu lebih awal melalui operasi sesar darurat, gangguan itu mulai terlihat.
Baca Juga : Mengenal Pica, Kelainan Makan Hal-hal Aneh, Mulai dari Sabun, Tanah Liat, hingga Kotoran, Apa Penyebabnya?
Tidak jelas seberapa besar lidahnya, tetapi ibunya, Farrah Roth menggambarkannya ukurannya 2 kali lebih besar dari biasanya.
Sekarang Baker baru saja dioperasi agar kondisi lidahnya tidak lagi mengganggu sistem pernapasan serta cara bayi kecil ini makan.
Roth, yang memiliki tiga anak lain, mengatakan setelah putranya berhasil dioperasi, "Kami terkejut dengan betapa jauh lebih baik itu dan lidahnya terlihat sangat baik."
Baca Juga : Lahir Dengan Kelainan Jantung dan Nyaris Tewas, Tapi Wanita Ini Berhasil Bertahan Usia 25 Tahun
"Dia mempelajari kembali cara minum, makan, dan berkomunikasi dengan benar, jadi harus mempelajari semuanya dari awal lagi."
Meskipun Baker belum mulai berbicara, Roth mengatakan dia 'sangat siap' untuk mendengar kata-kata pertama putra tercintanya itu.
Ahli bedah yang mengoperasi mengatakan, operasi diperlukan untuk menghindari rahang Baker menjadi cacat akibat lidah besarnya, yang terus-menerus menggantung dari mulut.
Baca Juga : Kisah John Sarcona, Dulu Alami Kelainan Tulang Belakang, Sekarang Seperti Ini Kondisinya
Operasi itu berjalan bulan lalu, dan membutuhkan dua setengah jam.
Dokter membuat potongan segitiga di tengah dan kemudian menghubungkan kembali kedua sisi bersama-sama dengan jahitan larut.
"Operasi pengecilan lidah akan memungkinkannya untuk berbicara dan berkomunikasi, serta bisa makan lebih banyak," tutur Roth sebelum operasi dilakukan.
Diperkirakan pemulihan dari operasi pengurangan lidah bisa mencapai 90 hari. Tetapi Roth telah memperhatikan adanya perubahan pada Baker.
Selain kondisi ini, tes USG dahulu juga menunjukkan Baker mengalami hepatoblastoma di perutnya, kanker langka yang diperkirakan menyerang satu dari 500.000 orang.
Anak-anak dengan BWS berada pada peningkatan risiko beberapa jenis tumor, menurut National Library of Medicine.
Baca Juga : Mengenal Penyakit Kawasaki, Penyakit Langka yang Sering Menyerang Anak Kecil
Baker membutuhkan tiga operasi dalam minggu pertama kehidupannya.
Setelah lima bulan menjalani kemoterapi dan operasi reseksi, ia dinyatakan dalam remisi pada bulan Oktober.
Selain melawan kanker, Baker juga membutuhkan trach yang dipasang karena halangan dan dia sengaja menahan napas.
Baca Juga : Miliki Penyakit Langka, Wajah Bocah 13 Tahun Ini Dipenuhi dengan Bulu dan Tidak Dapat Disembuhkan
Dokter berencana untuk menempatkan penutup di atas trach-nya untuk membantunya berkomunikasi lebih baik, memungkinkan dia membuat lebih banyak suara, dengan harapan akhirnya dia bisa melepasnya.(Rosiana Chozanah)
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul “Idap Kelainan Langka Sejak di Dalam Kandungan, Bayi Ini Terlahir dengan Ukuran Lidah 2 Kali Lebih Besar!”