Advertorial
Intisari-Online.com - Banyak hal yang memengaruhi kesehatanorgan reproduksi, termasuk cara memakaicelana dalam.
Termasuk, bila salah pakaicelana dalam, hal ini bisa membahayakan kesehatan organ intim.
Nah, bagaimana penjelasannya?
Dilansir dari Kompas Health, jika banyak keluhan pada vagina, misalnya keputihan yang tak kunjung sembuh, mungkin saja disebabkansalah pakai celana dalam.
Baca Juga : Gara-gara Sering Tidur dengan Botol Susu di Mulutnya, 18 Gigi Anak Ini Terpaksa Dicabut oleh Dokter
Asal tahu saja, infeksi pada vagina disebabkan oleh mikroba seperti bakteri dan jamur.Jika tidak diobati dengan benar, maka dapat menyebabkan sejumlah masalah.Mulai infeksi saluran kemih hingga kanker rahim.
Padahal, gejala yang dialami oleh serang wanita seperti gatal-gatal, bau busuk, pengeluaran cairan, keputihan dll, yang dapat menghalangi kegiatan sehari-hari seorang wanita.
Banyak hal yang menyebabkan berkembangnya infeksi jamur seperti kurangnya kebersihan, kontak seksual dengan orang yang terinfeksi, menurunnya kekebalan tubuh, dll.
Tetapi penelitian juga membuktikansalah pakai celana dalambisa menyebabkan gangguan pada vagina.
Baca Juga : Kenali 7 Tanda Ginjal Tidak Sehat, dari Bau Mulut Hingga Kulit Gatal
Berikut beberapa carasalah pakai celana dalam;
1.Memakai pakaian dalam yang sama selama beberapa hari
Salah satu penyebab berkembangnya infeksi vagina adalah karena sebagian dari kita memiliki kebiasaan buruk.
Kebiasaan tersebut yaitu memakai pakaian dalam yang sama selama beberapa hari.
Cairan disekresi ke celana dalam membuatnya menjadi tempat berkembang biak yang besar dari mikroba yang menjadi cikal bakal munculnya infeksi.
Baca Juga : Perhatikan, 5 Tanda Ini Tunjukkan Bahwa Tahi Lalat Anda Sebenarnya Kanker
2.Tidak mengganti pakaian dalam setelah berolahraga
Setiap habis berolahraga sangat disarankan untuk mandi lalu mengganti pakaian dalam.
Bila hal ini tidak dilakukan, keringat terakumulasi di celana dalam bisa menyebabkan infeksi pada vagina.
3.Salah memilih model celana
Celana dalam modelthongmemang terlihat seksi. Tetapithongbisa lebih ketat dibandingkan dengan pakaian biasa dan terlalu melekat pada vagina dengan sangat erat.
Sehingga salah pakai celana dalam modelthongmenyebabkan banyak gesekan dan konsekuensinya mengalami infeksi.
Baca Juga : Ingin Membentuk Otot, Mungkinkah Dilakukannya dalam Waktu Sebulan? Ini Jawaban Ahli
4.Salah memilih bahan
Memakai pakaian dalam yang terbuat dari kain seperti renda, satin dapat juga menyebabkan infeksi karena dapat mengiritasi kulit sensitif pada vagina.
Pilih bahan yang nyaman seperti katun untuk celana dalam penggunaan sehari-hari.
Baca Juga : Ingin Membentuk Otot, Mungkinkah Dilakukannya dalam Waktu Sebulan? Ini Jawaban Ahli
5.Salah memilih ukuran
Salah pakai celana dalam yang lain adalah salah memilih ukuran. Jika celana dalam terlalu ketat, maka akan membuat sirkulasi udara menjadi tidak baik dan menyebabkan keringat berlebihan di daerah vagina.
Inilah yang menyebabkan infeksi vagina.
6.Salah menggunakan deterjen
Jika ingin menghindari iritasi dan infeksi pada vagina, gunakan deterjen organik atau sabun cuci yang ramah lingkungan.
Baca Juga : Ilmuwan Menyebutnya 'Monster Absolut,' Ini Foto Sesungguhnya Lubang Hitam, Pertama Dalam Sejarah
7.Tidak disimpan dengan baik
Pastikan untuk menjagapakaian dalamdicuci, lalu disimpan di lemari, dalam tempat terpisah.
Jika tetap menyimpannya di luar, debu dan mikroba bisa menempel padapakaian dalam, sehingga lebih lanjut menyebabkan infeksi pada vagina.