Intisari-Online.com – Pernahkah Anda makan ikan tuna?
Ikan tuna adalah ikan laut pelagik yang termasuk bangsa Thunnini dan merupakan perenang andal.
Menariknya, tidak seperti kebanyakan ikan yang memiliki daging berwarna putih, justru daging ikan tuna berwarna merah muda hingga merah tua.
Bahkan menurut beberapa ahli, ikan tuna memiliki segudang nustri yang baik untuk kesehatan.
Ikan tersebut memiliki kandungan protein tinggi dan rendah lemak.
Selain itu, tuna juga mengandung mineral kalsium, fosfor, besi dan sodium, dan berbagai macam vitamin.
Melihat banyaknya manfaat kesehatan yang didapat, tak heran ikan tuna dijual dengan harga cukup mahal.
Tapi, tahukah bahwa ikan tuna dari Indonesia termasuk salah satu yang mendominasi pasar ikan tuna di dunia?
Indonesia adalah produsen terbesar ikan tuna di dunia, dengan hasil tangkapan bernilai hingga 5 miliar dollar AS atau hampir Rp71 triliun setahun.
Jika dihitung-hitung, satu dari enam ekor tuna yang ditangkap di dunia selama tiga tahun terakhir ini berasal dari Indonesia.
Data resmi Food and Agriculture Organization (FAO) melalui SOFIA pada 2016 menunjukkan bahwa terdapat 7,7 juta metrik ton tuna dan spesies seperti tuna ditangkap di seluruh dunia.
Di tahun yang sama, Indonesia memasok lebih dari 16 persen total produksi dunia dengan rata-rata produksi tuna, cakalang dan tongkol Indonesia mencapai lebih dari 1,2 juta ton pertahun.
Sedangkan pada 2017, volume ekspor tuna Indonesia mencapai 198.131 ton dengan nilai 659,99 juta dollar AS.
Baca Juga : Jangan Pergi ke Rumah Sakit di Atas Jam 3 Sore! Akibatnya Bisa Fatal Lho
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR