Advertorial
Intisari-Online.com – Beberapa bahan dan makanan dalam rumah tangga yang biasa digunakan telah terbukti berkontribusi terhadap penurunan kesuburan pria di seluruh dunia.
Penelitian baru menunjukkan bahwa dua bahan kimia hadir dalam karpet, lantai, pakaian dan mainan, dan lainnya yang ditemukan dalam polutan organik.
Dan ini memiliki efek buruk pada sperma pria, bahkan anjing, demikian dilaporkan Science Alert seperti dilansir dari medical daily.
Temuan yang diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports, menunjukkan bahwa masalah kesuburan terjadi di lingkungan bersama anjing dan manusia.
“Penelitian baru ini mendukung teori kami bahwa anjing domestik memang merupakan ‘penjaga’ atau cermin bagi penurunan reproduksi pria pada manusia,” kata Richard Lea, salah satu peneliti dan ahli biologi reproduksi di University of Nottingham.
Temuan ini berasal dari analisis sampel sperma dari 11 pria dan sembilan anjing dari wilayah yang sama.
Para peneliti menguji sampel untuk efek dari dua bahan kimia buatan manusia, yang dikenal sebagai DEHP dan polhenlorinated biphenyl 153.
Sperma dari manusia dan anjing juga menunjukkan penurunan motilitas dan peningkatan fragmentasi DNA di hadapan dua bahan kimia tersebut.
"Kita tahu bahwa ketika motilitas sperma manusia buruk, fragmentasi DNA meningkat dan bahwa infertilitas pada pria terkait dengan peningkatan level kerusakan DNA pada sperma," kata ketua penulis studi Rebecca Sumner, ahli biologi perkembangan di University of Nottingham.
Baca Juga : Ingin Segera Punya Anak? Coba Lakukan 4 Latihan Peningkat Kesuburan pada Wanita Ini
Penelitian sebelumnya lainnya menunjukkan bahwa ada penurunan 50 persen dalam kualitas sperma di seluruh dunia dalam 80 tahun terakhir.
Namun, sulit bagi para ahli untuk menentukan penyebab sebenarnya dari masalah global karena tantangan yang dihadapi percobaan mereka.
Tetapi tim dalam studi terbaru mengatakan anjing benar-benar bisa membantu mencari tahu bagaimana polusi menurunkan kesuburan.
Baca Juga : Benarkah Ukuran Organ Intim Pengaruhi Kesuburan Pria? Ini Faktanya
Mereka mencatat bahwa penelitian anjing tentang kesuburan diketahui memiliki stigma dan komplikasi sosial yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan penelitian pada manusia. "Kami sekarang percaya ini sama pada anjing peliharaan karena mereka hidup di lingkungan domestik yang sama dan terpapar kontaminan rumah tangga yang sama," kata Sumner.
Baca Juga : Ingat dan Catat, Tujuh Makanan Ini Menurunkan Kesuburan Pada Wanita!