Advertorial
Intisari-Online.com - Selama ini kita terpaku pada pendapat bahwa langsung tidur setelah makan karena akan menimbulkan gangguan kesehatan dan membuat gemuk.
Jangka waktu yang disarankan untuk tidur setelah makan adalah 2 jam. Jadi waktu dua jam disebut sebagai jarak aman antara makan malam dengan tidur.
Namun sebuah penelitian terbaru menyebut bahwa sesungguhnya kita tak butuh jangka waktu selama itu.
Dilansir dari WebMD, diketahui bahwa kebiasaan tidur setelah makan malam ini sebenarnya tak berpengaruh terhadap kesehatan.
Baca Juga : Mendadak Kaya dan Langsung Beli Rumah, Pria Pengangguran Tak Sengaja Menemukan Harta Karun!
Mereka menemukan sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Okayama, Jepang telah mematahkan mitos yang berkembang di masyarakat selama ini.
Disebut bahwa tidur setelah makan malam ternyata tidak memicu peningkatan kadar gula darah (HbA1c).
Penelitian ini dilakukan terhadap 1.500 orang dalam usia paruh baya yang tidak memiliki masalah kesehatan.
Peneliti melihat pola makan orang tersebut selama periode dua tahun dan memerhatikan berat badan, kecepatan makan, kegiatan fisik yang mereka lakukan, serta apakah mereka merokok.
Baca Juga : Pria Ini Ngaku Pacaran dengan Seekor Kecoak Selama 1 Tahun dan Bilang Manusia Tak Menarik Baginya
Sejumlah orang pada penelitian tersebut, tidur kurang dari dua jam setelah makan.
Setelah melihat hasilnya, peneliti menemukan bahwa hampir tidak ada atau hanya ada sedikit perbedaan pada tingkat gula darah.
Dibanding dengan jarak waktu antara tidur dan makan tersebut, ada hal lain yang lebih berisiko meningkatkan kadar gula darah.
Yaitu kurangnya aktivitas fisik, konsumsi alkohol, dan tekanan darah dapat memiliki efek lebih besar pada kadar gula darah.
Baca Juga : Viral, Pembantu Duduk Menunggui Majikannya yang Sedang Makan di Restoran: Diperlakukan Seperti Hewan
"Berlawan dengan kepercayaan umum, dipastikan bahwa jarak waktu yang singkat antara makan malam dengan jam tidur tidak meningkatkan secara signifikan tingkat HbA1c," tulis penelitian tersebut.
Para peneliti menganjurkan agar kita memberikan perhatian lebih besar pada porsi sehat serta komponen makanan, tidur cukup dan menghindari rokok, konsumsi alkohol, serta berat badan berlebih, sebagai variabel yang memiliki pengaruh lebih besar pada proses metabolisme.
Meski memang tak ada hubungan yang ditemukan dari tidur setelah makan, namun jangan jadikan fakta ini sebagai alasan untuk makan-tidur, makan-tidur saja.
Alih-alih tidur setelah makan, lakukan kegiatan yang lain, semisal membaca, menonton televisi atau mengobrol dengan anggota keluarga sampai waktu tidur tiba.
Baca Juga : Tertidur, Ayah Ini Tak Tahu Anaknya yang Berusia 2 Tahun Berada di Teras Rumah Hingga Tewas Kedinginan
Artikel ini pernah tayang di Health.grid.id oleh Soesanti Harini Hartono dengan judul asli "Fakta, Tidur Setelah Makan Ternyata Tidak Akan Membuat Gemuk"