Advertorial

Misteri Hilangnya 11 Mayat Bayi, Saat Ditelusuri Ada Nyanyian Penyihir dan Mayatnya Digunakan untuk Ini

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Mereka mengaku menemukan pakaian bayi yang terbakar, botol-botol dan uang kertas di tanah, di pemakaman tersebut.
Mereka mengaku menemukan pakaian bayi yang terbakar, botol-botol dan uang kertas di tanah, di pemakaman tersebut.

Intisari-online.com - Sebuah desa mengalami hal aneh ketika 11 mayat bayi dilaporkan hilang dari makamnya.

Melansir dari Bastille Post pada Rabu (26/12/2018), hal itu dilaporkan manajemen pemakaman di Kabupaten Wanchang, Rayong, Thailand.

Telah dilaporkan bahwa, 11 mayat bayi hilang setelah mereka dimakamkan.

Seorang manajer dari Penglai Qiqie Pavilion kuburan mengatakan pada 22 Desember mayat-mayat bayi ini hilang.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Bahkan beberapa peti mati digali bersama, dan ada jejak-jejak praktik misterius di tempat kejadian.

Mereka mengaku menemukan pakaian bayi yang terbakar, botol-botol dan uang kertas di tanah, oleh karenanya mereka melaporkannya pada polisi.

Di lokasi kejadian, penyelidik menemukan bahwa tujuh kuburan telah digali, dan tubuh 11 mayat bayi dilaporkan hilang.

Mayat tersebut berasal dari berbagai tempat di Rayong dan badan amal terkait, mereka semua adalah bayi yang meninggal saat lahir.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Staf yang merawat pemakaman itu mencurigai adanya tindakkan aneh oleh seorang hakim Kamboja.

Kemudian, saat ditelusuri, penduduk juga mendengar beberapa orang Kamboja berjalan-jalan di sekitar pemakaman tersebut dan melantunkan nyanyian penyihir.

Mayat yang dicuri memang kondisinya belum membusuk, oleh karenanya mereka membuat sesuatu yang dinamakan dengan 'Guman Tong'

Menurut laporan, setidaknya kuburan menerima 5-6 mayat bayi per bulannya, dan ratusan mayat bayi di makamkan di sana.

Baca Juga : Jika Kaki Terasa Seperti Terbakar, Waspadai Kemungkinan Adanya 4 Penyakit Berikut!

Petugas polisi dan pemakaman mencari petunjuk dan berharap untuk memcahkan misteri tubuh bayi yang dicuri sesegera mungkin.

Menurut media Thailand, Guman Tong atau mayat bayi ini akan dijual pada orang kaya dengan harga tinggi mencapai ratusan juta rupiah.

Oleh karenanya di bawah untung besar, mayat bayi yang dikuburkan dan di rumah sakit sering dicuri.

Konon, 'Guman Tong' adalah kepercayaan unik di Asia Tenggara yang juga dikenal dengan sebutan 'Anak Emas' atau bayi laki-laki budha.

Baca Juga : Kisah Tragis Pemenang Lotre Rp223 Milliar: Usir Istri dan Anak, Habiskan Uang Secara Gila, Lalu Bangkrut dan Jadi Tukang Sampah

Mereka adalah mayat anak-anak yang berbeda dan diberkati oleh sorgum atau penyihir.

Artikel Terkait