Advertorial
Intisari-Online.com - Apakah Anda tahu apa arti kata ‘deadhead’, ‘squawk’, atau merespon ucapan ‘pan-pan’?
Mungkin jawabannya tidak.
Sebab kata-kata di atas merupakan sedikit contoh dari bahasa khusus yang harus dipahami para pilot — tak peduli dari mana asal negara mereka.
Pada umumnya, pilot memang berbahasa Inggris.
(Baca Juga:6 Prediksi 'Gila' dari Stephen Hawking, Termasuk 'Sosok' yang akan Singkirkan Manusia Sebagai Penguasa Bumi)
(Baca Juga:Pegawai Maskapai Penerbangan Bocorkan 8 Trik Jitu untuk Dapatkan Tiket dengan Harga Supermurah! Yuk, Dicoba!)
Namun bahasa penerbangan atau bahasa Inggris penerbangan — yang memiliki 300 kata — sedikit berbeda.
Ia adalah kombinasi dari jargon profesional dan bahasa Inggris.
Bahasa tersebut diciptakan untuk menghindari miskomunikasi antara pilot dan pengatur lalu lintas udara — serta menghindari risiko fatal terjadinya kecelakaan karena bahasa-bahasa yang hampir mirip.
Sebagai catatan, salah satu kecelakaan fatal di dunia penerbangan pernah terjadi karena kerancuan bahasa.
Pada tahun 1977, kapten pilot asal Belanda dalam penerbangan menuju Tenerife mengatakan kepada petugas lalu lintas udara: “We are at take off”.
Tragisnya, kata-kata dalam bahasa Belanda dan Inggris itu membingungkan.
Dan karena cuaca buruk, menara kontrol tidak dapat melihat dua pesawat berada di posisi saling berhadapan.
Peristiwa tabrakan tersebut mengakibatkan 583 orang meninggal dunia.
Berdasarkan beberapa data kecelakaan penerbangan, International Civil Aviation Organization (ICAO) menyarankan bahasa Inggris harus menjadi bahasa internasional dunia penerbangan dan pilot serta pengatur lalu lintas udara harus memiliki pengetahuan dasar bahasa tersebut.
Tapi, itu bukan seperti bahasa Inggris yang kita tahu.
(Baca Juga:Kisah Paranormal ‘Pengambil’ Harta Karun: Perang Batin Jika Harta Itu Tidak Boleh Diambil oleh Si Penunggu)
Berdasarkan Oxford Dictionary: “Mempelajari bahasa dalam komunikasi pesawat terbang merupakan salah satu bagian paling sulit untuk menjadi pilot dan pilot baru harus ikut ujian tulis serta praktek untuk diperbolehkan terbang.”
Untuk memahami ucapan pilot, pertama Anda harus mempelajari international phonetic alphabet.
Kemudian pilot juga harus memahami daftar kata-kata dalam penerbangan, seperti “roger”, yang berarti mengerti, “affirm”, yang berarti iya dan “approach” yang berarti hendak mendarat.
Sementara bahasa penerbangan terus berubah, para pilot harus lulus ujian bahasa tersebut agar dapat menerbangkan pesawat dengan aman.
Ucapan pilot dan apa artinya
Affirm: Berbeda dengan ucapan biasa, para pilot tidak mengatakan “affirmative” ketika yang mereka maksud iya—istilah yang benar adalah affirm, diucapakan “AY-firm”.
Approach: Hendak mendarat
Deadhead: Istilah ini merujuk pada awak kabin yang ikut dalam pesawat namun berada di tempat duduk penumpang umum.
(Baca Juga:Fakta Gadis-gadis Penghibur Kim Jong Un dan Kegemarannya Belanja Pakaian Dalam Wanita Hingga Rp 41 Miliar)
Mayday: Ini adalah kata yang Anda tidak ingin dengar. Ini merupakan panggilan untuk kondisi darurat yang membahayakan, seperti kegagalan mesin. Istilah ini berasal dari bahasa Perancis “m’aidez” (“tolong saya.”) Para pilot harus menyebutkan istilah itu tiga kali saat memulai panggilan.
MEL-Minimum Equipment List: Ini merupakan petunjuk bahwa ada satu perlengkapan pesawat rusak tapi bukan bagian yang vital untuk keselamatan penerbangan, misalnya kerusakan mesin pembuat kopi.
Pan-pan: Ini adalah situasi bahaya setingkat di bawah Mayday; digunakan saat situasi serius tapi tidak mengancam jiwa. Berasal dari bahasa Perancis ‘panne’, yang berarti kerusakan. Istilah ini disebutkan tiga kali “pan-pan, pan-pan, pan-pan.".
Roger: Artinya pesan “pesan diterima”, tapi itu bukan berarti Anda akan mematuhi.
Squawk: Squawk bertujuan untuk mengatur transponder (sebuah alat untuk menerima sinyal radio) sehingga lokasi Anda bisa teridentifikasi oleh radar. Pilot mungkin diminta untuk “squawk Mode Charlie” atau“squawk ident”, untuk membantu pengatur lalu lintas udara melihat di mana posisi pesawat saat ini.
Standby: Ini artinya “tolong tunggu” dan biasa diucapkan ketika pengatur lalu lintas udara atau pilot sibuk menerima pesan.
Wilco: Singkatan dari “will comply”, yang artinya menerima pesan dan akan diikuti. (Kahfi Dirga Cahya)
(Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul "Pilot di Seluruh Dunia Punya Bahasa Rahasia")