Advertorial
Intisari-Online.com – Keunikan dunia hewan bertambah satu. Seekor singa betina di kebun bintang Oklahoma City di Amerika Serikatberubah menjadi singa jantan.
Keanehan singa yang bernama Bridget itu pun menjadi ramai di berbagai media di dunia.
Aslinya, Bridget adalah seekor singa betina dari jenis singa Afrika yang telah berusia 18 tahun. Sejak lama ia menjadi singa kesayangan di kebun bintang itu.
Perawat kebun bintang menyadari ada yang berbeda pada Bridget pada akhir 2017 lalu.
Pada tubuh singa itu mulai tumbuh surai tambahan di sekeliling leher dan kepalanya.
“Itu mengagetkan semua orang bahwa Bridget menumbuhkan sesuatu yang sedikit berbeda,” kata Gretchen Cole kepada situs ABC News.
Para dokter hewan yang penasaran belum mengetahui apa penyebab tumbuhnya surai ‘yang luar biasa langka’ ini. Mereka mengambil contoh darah dari bagian ekor Bridget tanpa membiusnya.
Sebelum hal itu dilakukan, perawatnya menghabiskan waktu berhari-hari untuk melatih Bridget dalam posisi yang tepat.
Menurut Gretchen, contoh darah itu akan dibandingkan dengan contoh darah yang diambil dari saudara Bridget yang bernama Tia. Kedua singa betina itu sama-sama lahir pada 1999.
Surai atau bulu tengkuk biasanya tumbuh pada hewan jantan, seperti singa, ketika mereka berusia satu tahun. Saat usia itu mereka mengalami suatu pertumbuhan testosterone.
“Perubahan ketika seekor singa betina menumbuhkan karakteristik seekor singa jantan adalah tidak biasa,” kata Gretchen Cole.
(Baca juga:Ketika Naluri Keibuan Berbicara, Singa Betina Ini Merawat Anak Antelop yang Seharusnya Jadi Mangsanya)
Kasus unik lainnya dimana seekor singa betina menumbuhkan surai terjadi pada seekor singa betina berusia 13 tahun di kebun binatang Nasional di Afrika Selatan pada 2013.
Saat itu issue yang terbentuk adalah indung telur singa itu menyebabkan suatu produksi testosterone pada singa betina tersebut.
Pada 2014, lima ekor singa betina di alam liar Botswana terlihat memiliki surai. Pada kasus itu, peneliti yakin bahwa ada suatu komponen genetik yang berperan.
Menurut kebun binatang Oklahoma City, singa-singa itu datang dari alam liar di Botswana. Mereka sama-sama memiliki kebanggaan dan mengembangkan surai di usia setahun.
Sementara dokter hewan Bridget menduga hormon mungkin berperan dalam kasus ini. Namun faktor pertama itu baru akan ditetapkan bila mereka sudah mendapatkan hasil pemeriksaan darahnya.
Kemungkinan masalah lain bisa saja ada sebuah tumor jinak tumbuh di kelenjar adrenalin yang menghasilkan hormon.
(Baca juga:Sindir Orangtua yang Tak Mau Anaknya Ditegur Guru, Spanduk Unik yang Terpasang di SD Ini Viral)
Menurut Asosiasi Kebun Bintang dan Akuarium, rata-rata usia hidup singa adalah 16,9 tahun.
Sementara menurut Gretchen, saat ini usia Bridget berada pada kategori ‘geriatrik’ singa.
Singa betina itu tampaknya tidak memperhatikan bulu barunya itu dan bersikap ‘benar-benar normal’
Hewan itu makan dan bergaul dengan sesame singa dan tampaknya lebih memperlihatkan ‘perilaku kuat’.
“Itu hanya pembawaan yang tampak dari adanya surai yang telah mengubahnya. Kami mencoba untuk memecahkan teka-teki ini,” tutup Gretchen Cole.