Intisari-Online.com - Mari kita sejenak meninggalkan kesedihan atas maraknya kasus penyiksaan TKW Indonesia saat mengadu nasib di negeri orang.
Sebenarnya tidak ada yang salah ketika seorang ibu pergi ke luar negeri selama bertahun-tahun untuk memperbaiki kehidupan keluarganya.
Meski beberapa harus pulang dengan kekecewaan karena harapan yang tak sesuai, tapi banyak juga yang berhasil mewujudkan impiannya.
Contohnya Siti Maryam, seorang TKW di Hongkong. Diketahui ia bisa kembali pulang dan berhasil mendirikan salon.
(Baca juga: Bukannya Diapresiasi, Bunker 'Anti-Nuklir' yang Dibuat Pria Ini Justru Dipermasalahkan Hukum, Kok Bisa?)
(Baca juga: Tragis, TKW Ini Pulang Tak Bernyawa, Tubuh Penuh Jahitan dan Tanpa Mata, Otak Serta Organ Lainnya)
Bahkan Maryam menjadi salah satu finalis Indonesia International Migrant Worker’s Award 2010, yang diselenggarakan oleh UKM-Center Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan Kemenko Kesra.
Atau Nuryati Solapari, mantan TKW yang saat ini bekerja sebagai dosen dan mengajar bidang hukum di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Serang, juga diberikan penghargaan oleh pemerintah Arab.
Jika Anda sering mendengar cerita TKW yang disiksa majikan saat bekerja, kisah berikut akan mengubah pandangan Anda.
Dilaporkan satu anggota keluarga Arab ini berbondong-bondong ke bandara mengantar seorang TKW asal Indonesia pulang.
Rupanya TKW yang belum diketahui namanya ini telah bekerja selama 33 tahun bersama mereka.
Video ini pertama kali diunggah oleh Syekh Ali Jaber dalam akun instagramnya @syekh.alijaber.
Sejak diposting kemarin (14/01/2018), video ini telah disaksikan lebih dari 73 ribu kali dan dikomentari 2 ribu lebih pengguna Instagram.
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
KOMENTAR