Sayangnya, pohon willow sepertinya mulai menderita.
Tim Errington, ahli bangunan Dewan Konservasi Danau Queenstown, mengatakan bahwa pohon willow mulai menderita karena perhatian yang besar.
Turis rutin datang ke sini dan berfoto. Lalu mereka mulai menghancurkan cabang-cabangnya yang tipis agar bisa berjalan melintasinya.
“Kini, pohonnya tidak begitu sehat. Sebagian karena jumlah orang naik di atasnya dan sebagian lagi karena menarik sedikit nutrisi ketika pohonnya tidak terendam air.”
Ingat, menyukai sebuah tempat boleh, tapi jangan sampai merusaknya.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR