Advertorial

Malas Pergi ke Gym, Kirill Suntikkan Minyak Sintesis ke Lengannya Agar Terlihat Seperti Popeye

Moh Habib Asyhad

Editor

Intisari-Online.com -Ingin punya bentuk tubuh yang bagus laiknya binaragawan tapi malas ke pusat kebugaran, laki-laki ini punya caranya sendiri.

Laki-laki bernama Kirill itu sangat terobsesi dengan tokoh Popeye dan ingin punya lengan besar sepertinya.

Dilansir dari Mirror, Kirill adalah mantan tentara Rusia yang sekarang menjadi penggila binaraga.

(Baca juga:Lucu! Sadar Dirinya Sedang Difoto, Seekor Kanguru Langsung Berpose Layaknya Binaragawan)

(Baca juga:Unik, Katak Ini Melakukan Gerakan 'Chin Up' Layaknya Seorang Binaragawan)

Kirill sadar bahwa angkat beban dan diet sangatlah sulit dan memakan waktu.

Karena itu, demi mendapatkan tangan Popeye, laki-laki 21 tahun itu menginjeksi lengannya dengan minyak sintesis yang dikenal dengan nama synthol.

Kirill mulai menginjeksikan minyak dalam jumlah kecil ke ototnya.

Ketika ia sadar ia perlu menjada bisep dan trisepnya agar tetap besar, Kirill pun menaikkan kuantitas minyak dan kemudian menginjeksikannya langsung.

Awalnya, Kirill menginjeksikan 250ml simbol synthol ke lengannya dan membuat ototnya tumbuh 1 inci.

Tapi ia ingin lengan yang lebih besar lagi sehingga ia menginjeksikan berlitar-liter.

“Agar bisa mencapai ukuran seperti ini, kamu perlu menginjeksikan berliter-liter ke lenganmu.”

“Aku melakukan itu dan sempat demam tinggi sampai 40 derajat.”

“Aku berbaring di tempat tidur, serasa akan mati, tapi akhirnya baik-baik saja,” ungkap Kirill pada The Sun.

Ia dengan bangga memperlihatkan lengannya di Instagram yang telah memiliki pengikut lebih dari 35 ribu.

Meski ada yang mengkritik, Kirill tidak berhenti menginjeksikan synthol ke lengannya.

Otot dan lengan atas Kirill terlihat meradang, kulitnya pecah akibat tekanan minyak yang diinjeksikan ke tubuhnya.

Lengannya pun memiliki warna berbeda dari bagian tubuh lainnya.

(Baca juga:Binaragawan Ini Menyuntikkan Minyak Suplemen ke Otot-ototnya dan Beginilah Hasilnya)

Dokter Yuriy Serebryanskiny berkata pada Mirror bahwa Kirill memiliki resiko besar.

Ia mungkin kehilangan kemampuan gerak lengannya dan ototonya bisa makin berat hingga ia tak bisa mengangkat apapun.

Binaragawan memang biasanya menginjeksikan synthol tapi hanya dalam jumlah kecil demi menunjang penampilan sebelum kompetisi.

Meski begitu, Kirill nampaknya tak peduli tentang akibat penginjeksiannya itu.

Ia masih tetap ingin melakukannya sambil berharap bisa memecahkan rekor binaragawan.

Artikel Terkait