Dalam proses ekstrak larva lalat buah, 70% diubah menjadi bubuk yang dijual dengan harga sekitar 15.000 US Dollar (Rp203 juta) per ton.
Dengan umur simpannya yang panjang, bubuk tersebu bisa digunakan untuk produk makanan lain seperti roti, pasta, bahkan bakso.
Sementara sisa cairan, dijual seharga 70-80 US Dollar (Rp949.000-1 juta) per kg, diubah menjadi minyak jernih yang bisa digunakan untuk suplemen makanan atau bahan kosmetik.
(Baca juga: Selalu Merasa Kelaparan Meski Sudah Makan, Ternyata Ada Gen Aneh Dalam Tubuh Bocah Ini)
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR