Advertorial

Demi Misi Keselamatan, Penyelamat Hewan Menyewa Pesawat Pribadi untuk Selamatkan Hewan dari Badai

Moh Habib Asyhad

Editor

Intisari-Online.com -Sali Gear, wakil pendiri Virginia Beach’s Island Dog Rescue cepat tanggap mengevakuasi hewan peliaharaan dari tiga tempat: Pulau Thomas, T. John, dan St. Croix.

Setelah Badai Irma, kini giliran Badai Maria yang menyerang Kepulauan Virginia di Amerika Serikat dan sekitarnya pada Rabu (20/9) kemarin.

(Baca juga:Ternyata Badai Irma Bisa Menjelaskan Bumi Datar atau Bulat)

Voice of America menulis, Presiden Amerika Serikat mengumumkan pernyataan gawat darurat dan memerintahkan Departemen Keamanan Dalam Negeri dan Badan Pengelolaan Keadaan Darurat untuk mengkoordinasikan pertolongan.

Gear yang bisanya menerbangkan 20 binatang ke daratan Amerika Serikat setiap hari selama seminggu, mengubah misinya setelah tahu badai akan datang. Lebih dari itu, ia menyewa pesawat pribadi untuk menyelamatkan hewan-hewan itu.

Ia membawa 300 anjing dan kucing untuk diselamatkan.

Untuk menyukseskan misinya Gear memanfaatkan media sosial Facebook. Dari situ ia menghimpun bantuan dari komunitas untuk mendapatkan relawan, mendapatkan donor handuk, makanan, dan tempat kotoran bagi hewan-hewan itu.

Total, untuk membiayai misi itu, Gear mesti mengeluarkan uang sebesar sekitar 112 ribu dolar AS. Uang itu ia dapatkan dari donasi dan uangnya sendiri. Tak hanya uang, misi penyelamatan ini juga menyita tenaga dan emosinya.

Di dindin Facebook-nya, Gear menulis, ketika misi penyelematan tampak sebagai cerita yang mengharukan, ia lebih memilih tidak melakukan penyelematan bila orang bertanggung jawab dengan peliharaan mereka.

Bagi Gear, lebih menyenangkan baginya ketika pemilik hewan bertanggung jawab pada peliharaan mereka.

(Baca juga:Leonardo DiCaprio Bermain Bersama Gajah di Indonesia Untuk Menyelamatkan Hewan-hewan yang Terancam Punah)

Tak lama berselang, info untuk mengadopsi hewan-hewan tak bertuan ini segera meluas.

Kini, beberapa anjing dan kucing telah diselamatkan itu telah dipelihara oleh pengadopsi baru dan sisanya tinggal di tempat penampungan.

(Melina Ikwan)

Artikel Terkait