Penulis
Intisari-Online.com – Ada sebuah nyanyian aria yang terkutuk dalam Halevy's Charles VI, yang dimainkan di Opera Comique di Paris pada tahun 1852.
Ketika tenor ternama, Maffiani menyanyikan lagu Oh God,smash him, yang diterjemahkan sebagai 'Ya, Tuhan, bekuklah si pengkhianat itu', dia menatap ke langit-langit.
Salah seorang petugas panggung langsung terjatuh dari atas dan tewas seketika.
Maffiani sungguh terpukul dan keesokan harinya, surat kabar pun memberitakannya sebagai nyanyian 'Aria yang terkutuk'.
Keesokan malamnya ketika sedang bernyanyi, matanya terpaku pada sebuah kotak kosong.
Tiba-tiba, penutup kotak itu terbuka dan seorang pria yang sedang mencari tempat duduk tergelincir dan terjatuh menyongsong kematian.
Di malam ketiga, sang tenor menyanyikan aria tersebut sambil menatap ke bawah.
Ketika seorang musisi yang tergabung dalam orkestra memainkan nada sumbang, Maffiani melirik kepadanya dan pemain itu langsung meninggal karena serangan jantung.
Selanjutnya pertunjukan dihentikan, namun di tahun 1858, Napoleon III meminta Halevy untuk menampilkan Charles VI baginya.
Di malam sebelum pertunjukan, Napoleon dan Eugenie berhasil luput dari serangan bom yang dilemparkan para pemberontak Italia.
Pertunjukan opera itu pun dibatalkan dan tidak pernah ditampilkan lagi.
(Seperti pernah dimuat di Buku Ratapan Arwah; Kisah Nyata Kutukan & Tulah – Intisari)