Find Us On Social Media :

Penderita HIV/AIDS di Kabupaten Blitar Meningkat Tajam: 15 Orang per Hari, Kebanyakan Ibu Rumah Tangga!

By Mentari DP, Rabu, 14 November 2018 | 21:00 WIB

"Memang, kalau melihat jumlah penderitanya cukup mengerikan karena terbilang banyak," ujar Krisna, Selasa (13/11/2018).

"Itu kalau diambil rata-rata, jumlah segitu itu tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Blitar (jumlah kecamatannya ada 22)."

Apa yang dilakukan Dinkes terhadap warganya yang terkena HIV sebanyak itu?

Menurut Krisna, selain mengobati agar bertahan hidup, juga ada perlakuan khusus yang tak kalah pentingnya.

Di antaranya, para penderitanya harus didekati, agar mau membuka diri terhadap penyakit HIV yang dideritanya itu.

Sebab, hampir semua penderitanya, tak mau berterus terang, sehingga kondisinya kian memburuk keadaannya.

Memang bukan salah mereka 100%. Karena penyakit ini masih dianggap tabu di Indonesia.

Sehingga mereka pasti malu mengidap penyakit ini.

Belum lagi pemikiran bahwa penyakit ini dekat dengan mereka yang dianggap orang 'nakal'.

Padahal, tidak semuanya seperti itu.

Ada beberapa penderita yang merupakan korban. Seperti tertular dari pasangannya yang suka bergonta-ganti pasangan seks.

Atau bayi yang ibunya merupakan penderita HIV/AIDS.

Bisa juga karena kita tidak menyadari seseorang menderita HIV/AIDS, kita melakukan banyak hal bersama.

Seperti bermain dan makan dari piring yang sama.

Baca Juga : Jantung Putri Joanna Alexandra Bocor: Hati-hati, Gejala Jantung Bocor Tak Selalu Ditandai Tubuh yang Membiru