Find Us On Social Media :

Ada Saat-saat Indah yang Sering Kita Lewatkan Karena Ketergesa-gesaan dalam Hidup Kita

By Moh Habib Asyhad, Sabtu, 12 Agustus 2017 | 21:00 WIB

(Baca juga: Kebahagiaan Menjadi Milik Orang yang Bersyukur atas Apa yang Menjadi Miliknya)

Sang roda tertegun dan berhenti sebentar. Sang bunga pun merunduk, memberikan salam hormat. Dengan perlahan, dilanjutkannya kembali perjalanannya.

Kini, semut dan serangga kecil itu, mulai berbaris, dan memberikan salam yang paling semarak. Kaki-kaki mereka bertepuk, membunyikan keriangan yang meriah.

Sayap-sayap serangga itu bergetar, seakan ada ribuan genderang yang di tabuh. Mereka saling menyapa.

Dan, serangga itu pun memberikan salam, dan doa pada sang Roda. Begitu pula batu dan kerikil pualam. Kilau yang hadir, tampak berbeda jika di lihat dari mata yang tergesa-gesa.

Mereka lebih indah, dan setiap sisi batu itu memancarkan kemilau yang teduh. Tak ada lagi sisi dan ujung yang tajam dari batu yang kerap mampir di tubuh sang Roda.

Semua batu dan pualam, membuka jalan, memberikan kesempatan untuk melanjutkan perjalanan.

Setelah lama berjalan, akhirnya, ditemukanlah jari-jari yang hilang. Sang roda pun senang. Dan ia berjanji, tak akan tergesa-gesa dan berjalan terlalu kencang dalam melakukan tugasnya.

Sahabat, begitulah hidup. Kita, seringkali berlaku seperti roda-roda yang berjalan terlalu kencang.

Kita sering melupakan, ada saat-saat indah, yang terlewat di setiap kesempatan. Ada banyak hal-hal kecil, yang sebetulnya menyenangkan, namun kita lewatkan karena terburu-buru dan tergesa-gesa.

(Baca juga: Pelet Bisa Bikin Lengket, Semakin Lama Ditahan Kegelisahannya Semakin Menjadi)

Hati kita, kadang terlalu penuh dengan target-target, yang membuat kita hidup dalam kebimbangan dan ketergesaan.

Langkah-langkah kita, kadang selalu dalam keadaan panik, dan lupa, bahwa di sekitar kita banyak sekali hikmah yang perlu ditekuni.

Seperti saat roda yang terlupa pada rumput, ilalang, semut dan pualam, kita pun sebenarnya sedang terlupa pada hal-hal itu.

Sahabat, coba kita susuri kembali jalan-jalan kita. Cermati, amati, dan perhatikan setiap hal yang pernah kita lewati. Runut kembali perjalanan kita.

Adakah kebahagiaan yang terlupakan? Adakah keindahan yang tersembunyi dan alpa kita nikmati? Kenanglah ingatan-ingatan lalu. Susuri dengan perlahan. Temukan keindahan itu!! (BMSPS)