Intisari-Online.com – Lebaran, hari bahagia yang dinantikan. Namun, kerepotan yang sama akibat mudiknya pembantu sering pula berulang.
Bila memiliki dua pembantu, Anda dapat menawarkan hari kepulangan berbeda.
Namun, bila hanya punya satu pembantu, cobalah menawarkan untuk pulang dua minggu sebelum Lebaran, dan kembali sebelum Lebaran tiba.
Anda bisa mengajaknya ikut jalan-jalan ke luar kota. Bukankah ia akan mendapat pengalaman baru? Tawaran lain berupa tips, apabila ia mau menunda mudik saat Lebaran.
Apabila semua tawaran itu ditampiknya, ada persiapan lain yang perlu dilakukan:
(Baca juga: Ketika Seekor Kakaktua Memergoki Tuannya Selingkuh dengan Pembantu)
Membagi tugas rumah tangga untuk seluruh anggota keluarga, tentu disesuaikan dengan kemampuan masing-masing.
Jauh hari sebelumnya, ajari anak untuk mandiri dalam memenuhi seluruh kebutuhannya sendiri.
Berlatihlah merawat balita yang selama ini diasuh oleh pembantu rumah tangga. Tanpa persiapan matang, ketidakhadiran sang pengasuh dapat menimbulkan kerepotan.
Siapkan mainan yang bervariasi dan memadai agar anak tidak merasa kurang perhatian, sementara Anda dan pasangan tengah sibuk menjamu tamu.
Siapkan kerja sama keluarga besar. Tentukan satu rumah di mana seluruh anggota keluarga besar dapat berkumpul, misalnya rumah ibu. Anda pun bisa mengundang teman dan sahabat untuk datang ke sana. Hal itu akan sangat memudahkan kunjungan.
Siapkan anggaran lebih, mungkin Anda perlu membeli makanan setengah jadi, demi kepraktisan.