Find Us On Social Media :

Khashoggi Dimutilasi Diduga Karena Tahu Arab Saudi Pakai Senjata Kimia di Yaman

By intisari-online, Selasa, 30 Oktober 2018 | 12:35 WIB

Intisari-online.com - Jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi, dibunuh karena mengetahui Saudi menggunakan senjata kimia dalam konflik di Yaman.

Pernyataan tersebut datang dari salah satu teman Khashoggi kepada Daily Express, seperti dikutip Hurriyet pada Senin (29/10/2018).

Teman yang tak disebutkan namanya itu mengisahkan, dia bertemu Khashoggi sepekan sebelum dia menuju gedung Konsulat Saudi di Istanbul, Turki, 2 Oktober lalu.

Teman yang mengaku sebagai akademisi di Timur Tengah itu mengatakan, Khashoggi terlihat murung, bahkan khawatir, yang membuatnya memberanikan diri untuk bertanya.

Baca Juga : Dibuat Serapi Mungkin, Pembunuhan Jamal Khashoggi Terbongkar Gara-gara Sepatu yang Lupa Ditukar

Baca Juga : Larangan Berpergian Dicabut Usai Ayahnya Terbunuh, Putra Jamal Khashoggi Langsung Terbang ke AS, Terancam?

"Awalnya dia tak berniat menjawab. Namun, kemudian dia memberi tahu bahwa dia mendapatkan kabar Saudi menggunakan senjata kimia di Yaman," kata teman tersebut.

"Jamal bermaksud untuk memperoleh dokumen yang membuktikan kabar tersebut. Berikutnya, saya mendengar dia menghilang," lanjutnya.

The Express memberitakan, September lalu Saudi dikabarkan menggunakan peluru berisi fosfor putih produksi Amerika Serikat (AS) terhadap warga sipil dan pasukan di Yaman.

Baca Juga : Kencang Sekali! Kecepatan Lion Air JT 610 Saat Menabrak Laut 550 Km/Jam