Find Us On Social Media :

Seminggu Berlalu, Misteri Hilangnya Seorang Gadis dan Pembunuhan Orangtuanya Belum Bisa Dipecahkan

By Tatik Ariyani, Minggu, 21 Oktober 2018 | 09:00 WIB

Intisari-Online.com - Sebuah misteri hilangnya seorang anak dan pembunuhan kedua orangtuanya belum juga terungkap.

Denise Closs (46) dan suaminya James Closs (56) ditembak dan dibunuh di rumahnya di Barron, Wisconsin pada hari Senin (15/10).

Anak perempuan mereka yang berusia 13 tahun, Jayme Closs yang berada di rumah pada saat itu juga menghilang.

Jayme kini berada di posisi teratas dalam daftar orang-orang yang diculik dan hilang.

Baca Juga : Pembunuhan Jamal Khasoggi: Putin Menuduh AS Bertanggung Jawab atas Kasus Ini

Seorang kerabat keluarga tersebut mengatakan bahwa hal itu sungguh mengejutkan karena Denise digambarkan sebagai orang yang baik dan suka membantu.

Keluarga dan penyelidik tidak tahu mengapa pasangan tersebut menjadi sasaran pembunuhan.

Polisi tiba di rumah mereka beberapa menit setelah menerima telepon 911 yang misterius pada jam 1 pagi dari ponsel Denise.

Baca Juga : Ada Pesan yang Menyentuh Hati di Balik Kasus Bunuh Diri Ibu Muda Asal Riau

Begitu polisi tiba di rumah pasangan tersebut, mereka menemukan James dan Denise telah terbunuh dan mereka tidak menemukan putrinya.

Pada hari Jumat, pihak berwenang mengungkapkan pintu depan rumah ditendang ketika polisi tiba dan mereka menemukan beberapa bekas peluru di dalam rumah.

Seorang sumber FBI mengatakan bahwa mereka percaya pembunuh datang ke rumah mereka dengan tujuan khusus menculik Jayme.

Ada juga laporan yang mengatakan bahwa seseorang diduga mengetuk pintu dan ketika James akan membukanya, suara tembakan meletus melalui pintu, namun laporan itu belum dinkonfirmasi.

Baca Juga : Ketika Batu Berbobot 37 Kg Menjadi 'Saksi' dalam Sebuah Pengadilan: Ternyata Begini Kisah di Baliknya

Sumber itu menambahkan bahwa Denise nampaknya masuk ke kamar mandi dan memanggil polisi.

Operator penerima telepon mungkin telah mendengar saat-saat terakhir ketika Denise panik saat si pembunuh masuk ke kamar mandi tempat dia bersembunyi.

Pencarian Jayme berlanjut. Awal minggu ini, polisi Miami mengungkapkan ada bukti yang mengklaim bahwa Jayme sempat terlihat di pom bensin di Miami, Florida, namun kemudian klaim tersebut tidak dipertimbangkan sebagai bukti yang kredibel.

Baca Juga : Festival Dibakarnya Raja Iblis Rahwana di India Tewaskan 60 Orang Setelah Tertabrak Kereta

Beberapa penduduk lokal berspekulasi bahwa Jayme mungkin memiliki kekasih atau bertemu seeorang yang mengambil keuntungan darinya dan membunuh orangtuanya.

Sheriff Barron Country, Chris Fitzgerald, mengatakan tidak ada bukti nyata yang ditemukan dalam pencarian lapangan dan hutan di dekat rumah dan pencarian itu dihentikan pada Jumat.

Pencarian tersebut dimulai hari Kamis dengan melibatkan 100 relawan.

Fitzgerald yakin Jayme masih hidup dan berada dalam bahaya.

Fitzgerald menolak memberikan keterangan lebih lanjut.

Penyelidik percaya Jayme bukan sedang dalam pelarian, dan memberikan lebih banyak keterangan akan berisiko pada penyelidikan mereka.

Fitzgerald juga mengatakan bahwa mereka belum tahu apakah kasus itu adalah target acak atau telah direncanakan sebelumnya.

Baca Juga : Ini 6 Peringatan Stroke akan Menyerang Anda, Jangan Abaikan!