Find Us On Social Media :

Caleg Ditemukan Tewas Penuh Luca Bacok dan Tertimpa Motor di Selokan, Pembunuhnya Ternyata Saudara Sendiri

By Intisari Online, Selasa, 18 September 2018 | 17:15 WIB
  1. Semua berawal dari minuman keras

Menurut pengakuan Layappe, korban dan Layappe pada hari Sabtu (8/9) begadang pesta miras hingga larut malam di salah satu tempat hiburan malam (THM) di bilangan Jalan Ruhui Rahayu, Balikpapan.

Gara-gara pengaruh alkohol, mereka lalu terlibat cekcok saat hendak pulang ke rumah.

Keduanya sempat berdamai dan melanjutkan dengan makan bersama di sebuah warung pada hari Minggu (9/9).

Baca Juga : Parpol-parpol ‘Kompak’ Tolak Caleg Diwajibkan Laporkan Harta Kekayaannya di Pemilu 2019

Tapi, di warung makan keduanya kembali adu mulut hingga berlanjut baku hantam.

Saat itu Edi menghajar habis-habisan Layappe hingga tak kuasa membalas.

Pelaku yang sudah menua memilih melarikan diri dan pulang ke rumah. Ketika sampai di rumah, ia baru sadar korban ternyata mengejar dirinya.

Saat itu korban berteriak-teriak menantang pelaku.  Layappe pun keluar rumah dengan parang di tangan.

Korban tenyata tak gentar saat Layappe keluar membawa parang. Melihat itu, Layappe pun memilih pergi menjauh dari korban.

Sayangnya, korban justru naik pitam ketika melihat pelaku lari. Korban pun segera memacu sepeda motor Mio-nya dan mengejar pelaku hingga di depan sekolah Islam Al Auliya.

Pelaku yang melihat korban terus mengejar dirinya, segera membacok korban dengan membabi buta.

Parang disabetkan ke tubuh korban berkali-kali.