Find Us On Social Media :

Dikenal Liar dan Brutal, Ini 5 Mitos Ini Tentang Bangsa Viking

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 17 September 2018 | 07:00 WIB

Intisari-Online.com- Banyak yang memandang Viking sebagai orang yang tidak beradab.

Namun kebenarannya lebih beragam daripada stereotip ini.

Viking juga adalah kekuatan pendorong di balik banyak perubahan di seluruh dunia, termasuk ekonomi dan peperangan.

Era Viking berlangsung dari 800 M hingga 1050 M.

Baca Juga : Inilah Hastein, Si Viking Garang yang Pernah Keliru Menyerang Targetnya

Pada era itu, Viking memperluas jangkauan mereka ke seluruh Eropa Utara dan menyerbu banyak pantai negara lain.

Ada catatan yang menyebutkan bahwa Viking memperdagangkan bulu, taring, dll hingga ke Baghdad.

Permulaan gerakan Viking dari Skandinavia dianggap sebagai serangan adalah karena mereka memang menyerang Biara di sebuah pulau kecil di lepas pantai timur laut Inggris, pada 793 Masehi.

Biara itu dikenal luas karena pengetahuan yang dimiliki oleh para biarawan dan perpustakaannya yang luas.

Baca Juga : Ritual Pernikahan Viking, Harus Ada Saksi Saat Pasangan Berhubungan Intim di Malam Pertama

Dalam serangan itu, Viking melemparkan banyak rahib ke laut dan mengambil orang lain sebagai budak.

Perpustakaan hancur, dan banyak harta yang dijarah.

Dari titik ini, Viking akan dilihat sebagai orang liar yang tidak berbudaya yang tidak menunjukkan rasa hormat terhadap agama atau pembelajaran.