Find Us On Social Media :

Tinggal Selangkah Lagi China akan Memproduksi Massal Pesawat Siluman J-20, Amerika Wajib Waspada

By Intisari Online, Kamis, 6 September 2018 | 17:45 WIB

Bukan Jet Tempur Siluman Rusia, Inilah Pesawat yang Harus Ditakuti Amerika!

"Dengan demikian, China pun setidaknya membutuhkan jet tempur J-20 dalam jumlah yang sama atau sekitar 200 unit," ujarnya.

Sumber kedua dari militer China menambahkan, kendala pada mesin WS-15 menjadi hal yang harus diselesaikan sebelum dapat memproduksi jet tempur J-20 secara massal.

"China saat ini memiliki sekitar 20 unit J-20, yang mana jauh dari cukup," kata sumber tersebut.

"Memiliki mesin buatan dalam negeri adalah keharusan untuk J-20 sebelum memasuki produksi massal karena tidak ada negara lain yang siap untuk memberikan teknologi mutakhir seperti ini," tambahnya.

Informasi sumber tersebut menguatkan laporan lembaga penyiaran negara CCTV pada April, yang menyebut Perusahaan Pembuat Pesawat Chengdu, perakit J-20, berencana memasuki lini produksi keempat untuk jet siluman itu pada 2019.

Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) mengatakan bahwa J-20 telah mulai disiapkan untuk medan tempur pada awal Februari lalu dan telah bekerja sama dengan pesawat generasi keempat lainnya, seperti J-16 dan J-10, serta pembom strategis H-6K.

Pada Mei, jet tempur J-20 juga sempat ambil bagian dalam latihan pengepungan pulau di sekitar Taiwan.

Baca juga: Nilai Tukarnya Makin 'Perkasa' di Banyak Negara, Dollar AS Sebenarnya Bisa 'Dibunuh' oleh Cadangan Emas China

Salah satu sumber militer mengatakan, masyarakat umum akan bisa melihat sekilas untuk pertama kalinya jet tempur siluman baru itu, lengkap dengan mesin yang telah ditingkatkan dalam Eksebisi Penerbangan dan Luar Angkasa China pada akhir tahun.

Acara rutin dua tahunan itu telah dijadwalkan untuk digelar pada 5 hingga 11 November 2018 mendatang di Zhuhai, Provinsi Guangdong, China selatan. (Agni Vidya Perdana)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "China Tinggal Selangkah Lagi untuk Produksi Massal Jet Siluman J-20".