Find Us On Social Media :

Penelitian Ini Mencoba "Mengoreksi" Rhoma Irama: Apa pun Tujuannya, Begadang Tak Ada Perlunya

By Agus Surono, Selasa, 30 Mei 2017 | 18:20 WIB

Begadang bisa merusak hati. (Foto: Paramex)

"Kita sudah tahu bahwa aktivasi mikroglial berkelanjutan telah diteliti dalam kaitannya dengan Alzheimer dan bentuk neurodegenerasi lainnya," kata Bellesi.

Penelitian juga menunjukkan bahwa kurang tidur berisiko terkena penyakit jantung.

(Baca juga: Pasukan SAS Inggris yang Terkenal Hebat Saja Akui Kopassus Lebih Hebat, Masa Kita Tidak?)

Patokannya enam jam

Penelitian tersebut menemukan bahwa tidur kurang dari enam jam semalam dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih tinggi pada orang dengan sindrom metabolik - kombinasi diabetes, tekanan darah tinggi, dan obesitas.

Peneliti mengatakan, efeknya sangat kuat pada mereka yang memiliki tekanan darah tinggi atau metabolisme glukosa yang buruk.

Orang dengan kelompok faktor risiko penyakit jantung dan diabetes harus waspada. Soalnya, mereka memiliki risiko dua kali lipat meninggal karena penyakit jantung atau stroke dibandingkan dengan mereka yang tanpa faktor risiko.

Mereka yang tidur cukup maka risiko kematian pun berkurang.

Penelitian ini adalah yang pertama mengukur lama tidur di laboratorium daripada mengandalkan laporan pasien, dan yang pertama meneliti dampak lama tidur terhadap risiko kematian pada kelompok risiko penyakit jantung yang umum.

Para peneliti secara acak memilih 1.344 orang dewasa dengan usia rata-rata 49 orang yang setuju untuk menghabiskan satu malam di laboratorium tidur.

Berdasarkan hasil tes mereka, 39,2 persen peserta ditemukan memiliki setidaknya tiga faktor risiko, yang ketika bersatu dikenal sebagai sindrom metabolik.

Untuk penelitian ini, indeks massa tubuh (body mass index / BMI) lebih tinggi dari 30 (definisi standar obesitas), serta tingginya angka kolesterol total, tekanan darah, kadar gula darah puasa, dan trigliserida.

Selama rata-rata tindak lanjut 16,6 tahun, 22 persen peserta meninggal dunia.

(Baca juga: 4 Kali Nikah-Cerai dalam Waktu 16 Tahun, Christina Onassis Jadi Bukti Bahwa Uang Tak Bisa Beli Kebahagiaan)

Dibandingkan dengan orang-orang yang tidak memiliki kelompok faktor risiko yang sama, mereka yang memiliki sindrom metabolik yang tidur lebih dari enam jam di laboratorium sekitar 1,49 kali lebih mungkin meninggal karena stroke selama masa tindak lanjut.

Tetapi mereka yang tidur kurang dari enam jam di laboratorium kira-kira 2,1 kali lebih mungkin meninggal karena penyakit jantung atau stroke.

Jadi, janganlah begadang. Perlu tidak perlu, jangan begadang.