Find Us On Social Media :

Bottle Cap Alley, Jalanan Unik yang Ditutupi Jutaan Tutup Botol

By Ade Sulaeman, Sabtu, 20 Mei 2017 | 13:00 WIB

Jalanan tertutup dengan tutup botol menjadi atraksi unik bagi turis.

Tidak lupa promosi tempat itu pun dimulai sebagai tur lokal yang bisa didatangi.

Gerakan ini tidak serta merta berlangsung mulus karena tentangan dari pada Aggies, sebutan untuk mahasiswa dan alumni kampus tersebut.

Para Aggies menuduh pemerintah setempat mengubah tradisi tua yang telah berlangsung lama itu bagaikan atraksi Disney.

Meskipun demikian, tur ke jalanan bertutup tutup botol itu makin populer.

Di masa kejayaannya ini, kebanyakan bahan untuk Bottle Cap Alley disediakan oleh Dixie Chicken dan Dry Beam.

Atlas Obscure melaporkan, restoran-restoran yang berdekatan dengan jalan itu sudah tidak banyak berkontribusi untuk kelestarian Bottle Cap Alley.

Mereka tidak lagi menjual banyak bir dalam botol sebagai kesadaran lingkungan.  

Meskipun demikian, Bottle Cap Alley masih menjadi sebuah tempat yang spesial bagi pelajar A&M dan banyak lainnya.

Mereka mengumpulkan tutup botol bir dan menebarkannya di sana agar Bottle Cap Alley tetap terjaga keberadaannya.

Beberapa pebisnis di Texas juga berkontribusi untuk melestarikan Bottle Cap Alley selama bertahun-tahun, yang terakhir adalah Shiner Beer Company.

Perusahan itu telah menyebarkan 380.000 tutup botol bir pada April kemarin.

Di lain sisi, beberapa pengunjung rupanya memperhatikan bahwa tutup botol itu berasal dari berbagai merek minuman di Amerika.

Akibatnya, bermunculan para kolektor tutup botol ke Bottle Cap Alley. Mereka menganggap tempat itu sebagai tambang emas untuk menambah koleksi tutup botol mereka.

Tidak sedikit pengunjung yang datang ke Bottle Cap Alley mengambil tutup botol di sana sebagai suvenir.

Yang jelas, bila Anda berkunjung ke sana, ingat ya, Anda harus pakai sepatu tertutup agar tidak tergores tutup botol yang terbuat dari logam itu.