Find Us On Social Media :

Jadi Bocah Termuda yang Dikursilistrikkan, Apa Kesalahan Stinney?

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 27 Agustus 2018 | 19:15 WIB

Baca Juga: Bertaruh Nyawa, 21 Orang Ini Hadapi 10.000 Musuh dalam Pertempuran Saragarhi

Dia mengatakan: " Saya menangkap Stinney dan dia kemudian mengakui aksi pembunuhannya."

Setelah penangkapan itu, ayah Stinney kemudian dipecat dari pekerjaannya di penggergajian lokal.

Keluarga Stinney kemudian juga harus segera mengosongkan perumahan yang disediakan oleh majikan Stinney.

Selama ditahan, orang tuanya tidak boleh menjenguknya sama sekali hingga sebelum persidangan tiba.

Baca Juga: Jadi Bintang Model Rambut Pertama, Inilah 7 Bersaudari yang Miliki Rambut Sepanjang 11 Meter

Stinney tidak memiliki dukungan selama 81 hari persidangan.

Dia bahkan ditanyai sendirian, tanpa orang tuanya atau seorang pengacara.

Pengadilan George Junius Stinney

Pengadilan Stinney dipenuhi dengan juri kulit putih, lebih dari 1.000 orang memadati ruang sidang tetapi tidak ada satu orang kulit hitam pun yang diizinkan memasukinya.

Baca Juga: (Foto) Apatani, Suku yang Gemar 'Menyumbat' Hidungnya Agar Terlihat 'Jelek'

Selain kesaksian ketiga perwira polisi, di persidangan jaksa memanggil tiga saksi: Pendeta Francis Batson, yang menemukan mayat kedua gadis, dan dua dokter yang melakukan pemeriksaan post-mortem.