(Baca juga: Inilah Kebiasaan yang Dapat Memperparah Kecemasan)
Dr. Esme Fuller-Thomson, profesor di University of Toronto sekaligus pemimpin penelitian ini, meminta agar para dokter lebih memahami isu ini saat menangani pasiennya.
“Dokter dan para ahli kesehatan lainnya harus menyadari bahwa pasien migrain mereka bisa saja memiliki masalah dengan kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan. Rujukan kepada terapis bisa diterapkan untuk penderita migrain yang rentan,” katanya.