Penulis
Intisari-Online.com – Garam memang menambah rasa pada makanan yang kita masak. Tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan, dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Asupan harian yang direkomendasikan untuk garam hanyalah 2.300 mg per hari untuk orang dewasa. Kenyataannya, apa yang kita konsumsi melebihi batas tersebut.
(Baca juga: Berkumur dengan Air Garam, 1 dari 8 Cara Mudah untuk Redakan Sakit Tenggorokan)
Efek dari kelebihan asupan garam tidak seketika. Tetapi sesuatu yang seperti silent killer, yang bertindak sangat lambat.
Efek samping dari asupan garam yang tinggi adalah karena kandungan natriumnya yang tinggi. Natrium yang meningkat dalam darah disebut hipernatremia.
Berikut ini efek kesehatan dari konsumsi garam yang berlebih pada tubuh.
(Baca juga: Saringan Grafin Terbukti Mampu Menghilangkan Garam dalam Air Laut sehingga Jadi Layak Diminum)
Tekanan darah tinggi Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah efek samping yang paling umum dari makan terlalu banyak garam. Ketika natrium meningkat dalam darah kita, volume darah juga akan meningkat.
Hal ini akan menyebabkan peningkatan tekanan darah. Dalam jangka panjang, ini akan menyebabkan komplikasi kronis lainnya. Retensi cairan Retensi cairan adalah suatu kondisi dimana kelebihan cairan terakumulasi dalam tubuh Anda. Asupan garam meningkat adalah salah satu alasan utama untuk kondisi ini.
Ditandai dengan pembengkakan di tangan, pergelangan kaki, dan kaki. Minum banyak air dan juga mengurangi asupan garam.
(Baca juga: Keripik TERLIHAT Mengandung Banyak Garam, Minuman Kemasan TERBUKTI Mengandung Lebih Banyak Garam)
Penyakit kardiovaskular Kelebihan asupan garam juga membuat kita berisiko terkena penyakit kardiovaskular. Menurut sebuah penelitian, asupan garam yang tinggi meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular dan stroke. Dehidrasi Jika kita tidak memiliki cukup air dalam tubuh, maka kita bisa mengalami dehidrasi, karena lebih banyak air yang ditarik keluar dari sel untuk menyeimbangkan asupan natrium yang berlebih.
Kita bisa mengalami haus yang ekstrim, mual, pusing, kram perut, muntah, dan diare.
Gastroenteritis Kelebihan garam dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan perut. Ini bisa meningkatkan kemungkinan terinfeksi Helikobaktor pylori.
Biasanya terjadi ketika tubuh kita terkena asupan kadar garam yang tinggi. Juga bisa menyebabkan peradangan dan pertumbuhan tumor.
Masalah ginjal
Ketika terjadi kelebihan garam, maka ini akan mengurangi fungsi ginjal dan menghilangkan air, sehingga tekanan darah menjadi lebih tinggi.
Pada akhirnya asupan secara terus-menerus kelebihan garam akan menghasilkan penyakit kronis.
Osteoporosis
Jika jumlah natrium meningkat, maka kehilangan kalsium pada tubuh pun meningkat. Inilah yang akan menyebabkan penyakit pengeroposan tulang atau dikenal sebagai osteoporosis.
Pada wanita menopause, ini adalah salah satu efek kesehatan serius karena asupan garam yang berlebih.
Stroke
Stroke terjadi ketika pasokan darah ke bagian otak terputus. Hal ini akan mengurangi suplai oksigen, yang mengakibatkan kematian sel.
Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko yang paling penting terjadinya stroke dan asupan garam berlebih yang membuat ini terjadi secara tidak langsung.