Find Us On Social Media :

24 Tahun Dipenjara, Pria Ini Berhasil Buktikan Dirinya Tidak Bersalah dengan Cara Memilukan

By Afif Khoirul M, Kamis, 2 Agustus 2018 | 11:15 WIB

Untungnya, dia percaya bahwa Shaurn memang tidak bersalah dan dia dijebak karena kejahatan yang tidak dilakukannya. 

Kasus Shaurn dengan cepat diambil oleh Philadelphia Innocence Project petugas berwenang yang kini menangani kasus Shaurn sesudahnya.

Baca Juga : Inilah Potret Memilukan Kehidupan Penjara di Israel yang Hanya Dihuni Oleh Perempuan

Awalnya, dia dihukum karena pembunuhan ketika lembar masuk dari fasilitas pemuda menghilang pada awal persidangan, yang berarti bahwa dia tidak bisa lagi membuktikan alasannya. 

Selain itu, file 36 halaman yang berisi semua tersangka pembunuhan Martinez juga lenyap.

File itu secara misterius hilang ketika persidangan dimulai dan hanya ditemukan 20 tahun kemudian, pada Mei 2017.

Setelah penemuan file yang hilang, sebuah teori tentang pembunuhan itu muncul ke permukaan. 

Baca Juga : Inilah Kisah Lain dari Dyah Putri Utami, Pengantin Baru yang Tuliskan 'Suamiku Selamat Jalan'

Pensiunan polisi yang menemukan surat Shaurn kemudian mewawancarai pria yang menuduh Shaurn melakukan kejahatan. 

Dua dekade setelah pembunuhan itu, lelaki itu akhirnya mengakui bahwa Shaurn tidak bersalah dan ia dihukum secara keliru.

Setelah pengakuan dan file yang baru ditemukan, pengadilan menemukan bahwa bukti yang digunakan terhadap Shaurn pada tahun 1993 tidak mendukung keyakinannya.

Setelah menghabiskan 24 tahun di penjara, Shaurn akhirnya dibebaskan pada usia 43 tahun.

Meskipun kehilangan tahun-tahun pertamanya di penjara, Shaurn bersikeras bahwa dia tidak memiliki dendam terhadap pihak berwenang.

"Saya tidak punya kebencian terhadap siapa pun. Untuk apa? Hidup terlalu pendek untuk itu. Anda tidak bisa mendapatkannya kembali," katanya.

"Saya terus maju. Ini adalah tragedi yang terjadi pada saya, tetapi saya cukup yakin saya bukan satu-satunya. " tambahnya.

Sekarang, Shaurn sangat bahagia karena bisa kembali bergabung dengan keluarga dan teman-temannya. 

Dia berencana untuk menikah dengan tunangannya yang dikenalinya ketika dia di penjara.