Penulis
Intisari-Online.com - Bukti cinta yang tulus dari seorang suami pada istrinya.
Seorang suami menjadi berita di Tiongkok setelah membawa istrinya yang menderita penyakit motor neuron dengan cara menggendongnya ke salah satu gunung paling terkenal di sana.
Motor neuron adalah penyakit yang menyebabkan saraf di tulang belakang dan otak menjadi semakin kehilangan fungsinya.
Penyakit neuron motorik (MND) dapat muncul pada usia berapa pun, tetapi kebanyakan pasien berusia di atas 40 tahun saat diagnosis.
BACA JUGA:Masa Kecil Bung Karno, Punya Kekuatan Supranatural tapi Lenyap Setelah Hobi Berpidato
Sementara istri dari Wang Xiaomin ini telah menderita penyakit tersebut selama 5 tahun terakhir.
Wang nekat menggendong istrinya berkeliling China karena tak ingin istrinya meninggal dalam keadaan menyesal.
"Dunia sangat besar dan saya ingin membawanya untuk melihatnya sehingga dia tidak akan pergi dengan penyesalan," katanya dalam klip yang diterbitkan pada Pear Video. Senin (23/07/2018).
Dalam video yang beredar, tampak Wang Xiaomin (57) menuruni tangga dari puncak Huangshan dengan istrinya yang diikat di punggungnya.
Huangshan di provinsi tenggara Anhui adalah Situs Warisan Dunia UNESCO.
Gunung ini adalah satu dari 10 gunung terkenal China dan telah dikagumi dalam seni dan sastra selama berabad-abad karena pemandangan dan matahari terbenamnya yang indah.
"Saya ingin memberinya kehidupan yang lebih bermakna," kata Wang dalam video.
Pasangan tersebut tidak memiliki anak, sehingga Wang mampu untuk membawa istrinya berkeliling ke seluruh negeri untuk memperlihatkannya tempat-tempat yang indah.
BACA JUGA:Parah! Polusi Udara di Jakarta Masuk 3 Besar Terburuk, Levelnya Sudah 'Tidak Sehat'
"Saya tahu tidak ada harapan besar baginya untuk pulih dari penyakit semacam ini, jadi saya membawanya dalam perjalanan untuk melihat dunia," katanya.
Dia mengatakan mereka sebelumnya telah menjelajahi situs-situs seperti Istana Potala di Lhasa dan Hohxil di dataran tinggi Tibet.
Meskipun pasangan belum memutuskan tujuan berikutnya, Wang mengatakan dia akan terus membawa istrinya menyusuri China.
Sungguh, pengorbanan yang besar dari seorang suami pada istrinya yang tidak bisa apa-apa.