Penulis
Intisari-Online.com- IQ atau Intelligence quotient adalah skor yang di dapat seseorang untuk menilai kecerdasaran dirinya. Terkadang ada orang yang tidak begitu memerhatikan IQ tapi ada juga yang sangat ingin mendapatkan IQ yang tinggi. Lalu darimana IQ berasal?
Sebuah studi di Islandia menemukan jika penurunan gen mempengaruhi tingkat pendidikan dan IQ seseorang. Studi ini dijelaskan oleh perusahaan genetika deCODE di Reykjavik. Mereka telah menemukan perubahan yang muncul di otak kita.
(Orang dengan IQ Tinggi Cenderung Malas?)
Studi ini melihat database genetik 100.000 lebih warga Islandia. Lalu database ini akan melawan 74 gen yang telah diidentifikasi tahun lalu saat ingin melihat perkembangan otak selama kehamilan.
Kedua gen itu disatukan dan menjad indikator berapa lama seseorang yang mampu melewati sistem pendidikan di sekolah dan universitas. Hasinya mereka menemukan adanya penurunan.
“Sebagai manusia, kita ditentukan oleh kekuatan otak kita,” kata Kari Stefansson, CEO deCODE. “Sistem pendidikan yang ada merupakan pelatihan untuk melihat kapasitas mental kita. Karenanya sangat menarik menemukan fakta jika faktor genetik terkait tentang bagaimana pendidikan seseorang,” lanjutnya.
(Inilah 11 Cara Sederhana untuk Meningkatkan IQ)
Jika ini benar-benar terjadi, maka tentu masalah penurunan gen yang berpengaruh dengan tingkat pendidikan dan IQ seseorang harus diperhatikan. Sebab ini bisa menjadi alasan orangtua cenderung menginginkan anak yang sedikit.
Oleh karena itu, Stefansson menyatakan jika biarlah waktu yang memberitahu apakah IQ yang diturunkan oleh gen memiliki dampak yang besar bagi masyarakat di dunua.