Intisari-Online.com - Saat ini, banyak sekali anak-anak yang tak bisa melepaskan dirinya dari ponsel bahkan hanya untuk sebentar saja.
Seolah-olah, jika tak ada ponsel dunianya akan langsung berhenti.
Pengawasan orangtua yang longgar dan akses yang sangat mudah menuju beragam media sosial menjadi beberapa faktor utamanya.
Padahal, hal tersebut kurang baik bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Takutnya, nanti anak jadi kecanduan dan terlanjur sulit dilepaskan dari gadget mereka.
Intisari menghubungi seorang psikolog anak dan keluarga, Mira B. Amir.
Baca Juga: (Foto) Bukannya Lucu, Boneka-boneka Ini Justru Bakal Membuatmu Bergidik Ketakutan
Mira memberi beberapa saran bagi orangtua untuk mengatasi kecanduan gadget pada anak-anaknya.
1. Buat aturan dan kesepakatan dengan anak tentang penggunaan ponsel
Anda bisa mencoba membuat kesepakatan dengan anak Anda, tapi ajak anak untuk berdiskusi, ya!
Coba tawarkan pada mereka, berapa jam dalam sehari mereka boleh menggunakan ponsel dan berapa jam sisanya ponsel itu harus dikembalikan pada Anda.
Misalnya, beri waktu 1,5 jam setelah anak tidur siang atau di sore hari dan 1 jam di malam hari.
Selebihnya, ponsel harus dijauhkan dari mereka dan disimpan orangtua.
Pastikan juga anak Anda setuju hal ini dan ikut membuat keputusan, agar tidak ada rasa benci dari anak-anak Anda pada peraturan ini.
2. Ajak anak bermain bersama
Mainan yang paling mewah bagi anak bukanlah mainan yang harganya mahal, tapi permainan yang dilakukan bersama orangtua mereka.
Sempatkanlah mengajak anak berbicara dari hati ke hati, makan malam bersama dan lakukan aktifitas yang menarik untuk anak.
Misalnya, beli papan permainan ular tangga atau ludo dan mainkan bersama anak-anak saat akhir pekan.
Atau ajak anak Anda beraktifitas di luar ruangan seperti berenang, les nari, les memanah, atau sekedar menanam bunga di halaman.
Pada dasarnya Anda harus memberi anak-anak aktifitas lain yang tidak melibatkan ponsel sama sekali.
3. Jangan fokus pada gadget Anda saat bersama anak
Kesalahan terbesar orangtua adalah seringkali malah mereka yang terlalu fokus pada ponsel meski sedang bersama anak-anak.
Ingatlah, anak meniru kebiasaan yang mereka lihat, apalagi kebiasaan orangtua mereka.
Saat Anda sudah bersama anak-anak dan siap untuk bermain bersama mereka, alangkah baiknya Anda juga tidak memegang ponsel Anda.
Dengan begitu, Anda sekaligus mengajarkan bahwa ada saat-saat tertentu di mana ponsel memang harus disingkirkan sejauh mungkin.
4. Komitmen pada diri sendiri
Bagi Anda yang belum terbiasa melakukan hal tersebut, tentu ini cukup sulit.
Apalagi kalau anak-anak Anda terlanjur terbiasa membawa ponsel ke mana saja.
Di sinilah pentingnya komitmen orangtua. Kalau Anda konsisten terhadap sikap Anda ini, maka besar kemungkinan anak Anda bisa perlahan-lahan mengatasi kecanduan gadgetnya.
Kalau Anda sendiri sudah lelah setelah satu atau dua hari, ya jangan terlalu berharap hal ini akan sukses Anda lakukan.
Bagaimana? Sudah siapkah Anda membantu anak-anak Anda sembuh dari kecanduan ponselnya?