Find Us On Social Media :

Saat Kegagalan Melanda Katakan 8 Hal Ini Pada Diri Kita

By Tika Anggreni Purba, Rabu, 16 November 2016 | 14:07 WIB

Kegagalan adalah Batu Loncatan untuk Mencapai Sukses

Intisari-online.com—Ada orang yang saat kegagalan datang ia menjadi putus asa. Namun, ada pula orang yang justru semakin semangat mengejar tujuan sekalipun kegagalan tiba.

Nah dari sini kita bisa memahami kalau respons seseorang terhadap kegagalan menghasilkan dua keadaan yang berbeda. Kegagalan merupakan bagian dari langkah-langkah menuju kesuksesan jika kita meresponsnya dengan cara positif dan produktif.

Jika Anda gagal dan merasa terpuruk hari ini, ubahlah cara pandang Anda segera. Kegagalan justru bisa menjadi titik balik yang membangkitkan semangat juang Anda! Katakan dan tanamkanlah pemikiran ini dalam diri Anda:

1. “Rencana saya tidak berjalan sesuai keinginan saya, namun saya pasti baik-baik saja.”

Menganggap kegagalan sebagai bencana tidak akan mengubah apapun. Terimalah kegagalan itu dan syukurilah apa yang Anda miliki. Sekalipun kegagalan melanda, masih banyak hal yang bisa disyukuri.

Baca Juga: Orang yang Kuat Mental Memilih Bersyukur untuk Bangkit dari Kegagalan, Inilah 7 Caranya

2. “Kegagalan ini membuktikan bahwa saya sudah berjuang dengan segala keterbatasan saya.”

Sebenarnya Anda bisa memilih untuk hidup nyaman dan membosankan demi tidak mengalami kegagalan. Tapi karena Anda ingin memberikan yang terbaik, Anda melakukan hal-hal yang membuat Anda menerima risiko kegagalan. Kejatuhan dan kegagalan adalah bukti Anda sudah bekerja keras untuk melakukan sesuatu.

3. “Aku akan fokus pada hal-hal yang bisa kukontrol.”

Kegagalan tidak selalu bersifat personal. Hanya karena Anda tidak diterima bekerja atau tidak dipromosikan bukan berarti Anda tidak cukup baik dalam hal itu. Bisa jadi itu berarti Anda berkompetisi dengan orang yang lebih qualified. Mulai sekarang fokuslah untuk hal-hal yang Anda bisa ketimbang harus memaksakan diri.

Baca juga : Bangkit dari Kegagalan

4. “Kejatuhan dan kegagalan memang tidak enak, tapi saya pasti bisa mengatasinya.”

Jangan ragukan kemampuan Anda untuk mengatasi rasa malu, takut, dan menyesal. Sebab jika Anda merasa tertekan dan tidak mampu, kegagalan itu justru semakin membuat terpuruk.

Klik halaman "2" untuk melanjutkan membaca.