Find Us On Social Media :

Kebaikan Harus Selalu Dikenang dan Keburukan Sebaiknya Segera Dilupakan

By Lila Nathania, Minggu, 6 November 2016 | 18:42 WIB

Dua sahabat

Intisari-Online.com – Kisah dua sahabat ini mengajarkan kita bahwa kebaikan harus selalu dikenang dan keburukan sebaiknya segera dilupakan.

Suatu ketika ada dua orang sahabat yang sedang bercekcok. Mereka saling adu argumen hingga salah satu menampar wajah sahabatnya. Orang yang ditampar ini merasa sangat sedih dan terluka. Tanpa berkata apa-apa, ia menulis di pasir, ‘hari ini sahabatku menamparku di wajah.’

Hari-hari berlalu dan mereka berbaikan kembali. Kedua sahabat ini lalu menghabiskan waktu menikmati keindahan danau. Karena hari itu terik, keduanya memutuskan untuk berenang di danau tersebut. Ketika sedang berenang, sang sahabat yang dulu ditampar pipinya itu tenggelam. Sang sahabat satunya langsung melompat ke danau dan menyelamatkannya.

Untung saja penyelamatan tersebut dilakukan dengan cepat sehingga sang sahabat tidak jadi tenggelam. Setelah ia pulih dan sadar sepenuhnya, sahabat ini menulis di batu, ‘hari ini sahabatku menyelamatkan nyawaku.’

Melihat tingkah sahabatnya, sang sahabat satunya bertanya, “Dulu kau menulis kesalahanku di pasir. Kini kau menulis kebaikanku di batu. Apa maksudnya?” Sang sahabat yang sudah ditampar dan diselamatkan itu berkata, “Ketika ada orang berbuat kesalahan, tulislah kesalahan itu di pasir agar segera terhapus oleh ombak. Namun ketika ada orang berbuat baik, tulislah di batu agar kebaikan itu dikenang selamanya.”

Selalu lupakan kesalahan yang dilakukan orang lain karena tak ada gunanya menyimpan dendam. Sebaliknya, selalu ingat kebaikan orang lain karena kita tentu memiliki hutang budi pada orang-orang yang sudah berbuat baik pada kita.