Intisari-Online.com - Anda sering merasa otot kram, kaku dan nyeri? Bila menyerang, ketiga hal tersebut biasanya membuat kita akan merasa tersiksa dan membuat tidur tidak nyaman. Kram otot dapat disebabkan oleh kelelahan dan kurangnya peregangan, peredaran darah yang tidak baik, dehidrasi, dan kekurangan zat gizi tertentu.Lalu bagaimana cara mengatasinya? Berikut ini beberapa nutrisi besar yang dapat melawan kram otot.
- Air. Ketika kita mengalami dehidrasi, air mengganggu keseimbangan elektrolit dan mempengaruhi saraf. Rata-rata orang kehilangan 3-4 gelas per hari melalui keringat dan urin. Jadi, pastikan tubuh kita tidak kekurangan air.
- Sodium. Zat ini membantuk menyeimbangkan tubuh, generasi saraf impuls dan kontraksi otot. Ketika keseimbangan elektrolit terganggu, tubuh akan menarik nutrisi dari sumber lain. Oleh karena itu kita harus memenuhi sodium dalam tubuh dengan makan makanan tertentu, seperti selederi.
- Kalsium. Kalsium mengontrol sinyal saraf otot untuk berkontraksi. Ketika ada sedikit kalsium, tidak ada kontrol sinyal saraf, dan kita bisa mengalami kejang. Makanan yang kaya kalsium termasuk sayuran hijau, ikan kaleng (dengan tulang dan dalam minyak), dan susu.
- Magnesium. Magnesium mengatur adenosin trifosfat (ATP), yang merupakan sumber energi untuk kontraksi otot, membuat otot-otot rileks. Makanan kaya magnesium termasuk bayam, kacang-kacangan, dan biji-bijian, avokad, kacang kedelai, yogurt, pisang, buah kering, dan cokelat hitam.
- Kalium. Mineral ini memainkan peran penting dalam pembentukan otot dan sel saraf, dan juga mengatur keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Makanan kaya kalium adalah sayuran berdaun hijau, avokad, aprikot kering, pisang, yogurt, salmon, jamur putih, dan kentang panggang (dengan kulitnya).
Setelah mengonsumsi nutrisi tadi, rasakan bedanya pada otot Anda.