Find Us On Social Media :

Motor Cak Munir Dimaling, Dikembalikan Lagi oleh Malingnya ketika Tahu Dia Pembela Rakyat Kecil

By Moh. Habib Asyhad, Minggu, 8 September 2024 | 14:16 WIB

Mendiang Cak Munir pernah kehilangan motor di kantor Kontras. Tapi lucunya, motor itu balik lagi setelah malingnya tahu siapa Cak Munir.

Mendiang Cak Munir pernah kehilangan motor di kantor Kontras. Tapi lucunya, motor itu balik lagi setelah malingnya tahu siapa Cak Munir.

---

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---

Intisari-Online.com - Mending Cak Munir punya cerita lucu terkait motor bebek kesayangannya. Bagaimana tidak, motor yang sempat dimaling itu dikembalikan lagi oleh sang malang saat tahu "sang target" adalah pembela rakyat kecil.

Kok bisa? Begini ceritanya...

Bagi almarhum Munir Said Thalib, roda dua adalah pilihan utama. Begitu motornya disikat maling, 'kaki'-nya pun ikutan lumpuh. Maklum, ketika masih hidup, aktivis pro wong cilik ini punyamobilitas yang tinggi.

Ada yang diculik, langsung kumis tebalnya mengendus yang enggak beres. "Motor bersentuhan dengan masyarakat bawah. Bukan Cuma transportasi, tapi sekaligus alat komunikasi," ujar laki-laki kalem asal Malang itu kepada Motor Plus, Sabtu 16 Februari 2002.

Tapi tiba-tiba menggigit melihat ketidakadilan militer yang dianggap main "angkat".

Pada 22 Januari 2002, Honda Supra 1999 andalannya "dipinjam" manusia kurang ajar. Motor itu raib dari halaman parkir KONTRAS, sebelum pindah ke Kwitang, di Jl. Mendut, No. 3, Menteng, Jakarta Pusat.

"Ini kehilangan yang ketiga," cetus lalaki yang akrab disapa Cak Munir dan kerap keluar masuk gang sempit demi tugasnya itu.

Sosok yang bikin gerah militer zaman ORBA ini, pertama kehilangan Astrea Star 1995 pada Oktober 2000. Motor itu dicongkel di parkiran Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta. Saat itu, Cak Munir sedang dinas luar.