Find Us On Social Media :

Pemikiran Bung Karno Menarik Perhatian Fidel Castro Hingga Kirimkan Che Guevara ke Indonesia

By Afif Khoirul M, Rabu, 29 Mei 2024 | 13:30 WIB

Foro Presiden Soekarno bertemu dengan Che Guevara di Havana Kuba.

Intisari-online.com - Sebagai tokoh pejuang yang namanya dijuluki sebagai bapak proklamator, pemikiran Bung Karno ternyata menarik perhatian banyak tokoh dunia.

Tak terkecuali pemimpin Kuba, Fidel Castro yang tertarik dengan pemikiran si Bung yang anti imperialisme.

Pada Juni 1959, Indonesia mendapat kehormatan didatangi seorang tokoh politik dunia, yang berasal dari Kuba.

Ia adalah Che Guevara yang merupakan utusan yang dikirim oleh Fidel Castro untuk bertemu dengan Presiden Soekarno kala itu.

Che Guevara atau Ernesto Guevara de la Serna, kala itu menemui Soekarno dengan rambut gondrongnya lengkap dengan pakaiannya bak seorang tentara.

Che dan Castro pada saat itu baru saja menggulingkan pemerintahan diktator Fulgencio Batista, yang didukung oleh Badan Intelijen Pusat (CIA) AS.

Kemudian pascarevolusi, Castro mengirim Che untuk mendatangi sejumlah negara, yang ikut serta dalam Konferensi Asia-Afrika.

Tak terkeculi, juga menemui sejumlah tokoh dalam gerakan Non-Blok.

Pada saat itu, kebetulan Indonesia adalah salah satu negara yang menganut gerakan Non-Blok.

Indonesia di bawah pimpinan Presiden Soekarno adalah negara yang anti-imperialisme dan anti-Barat.

Baca Juga: Apa Sajakah Perubahan Naskah Proklamasi Hasil Tulisan Tangan Ir. Soekarno?

Mengutip dari Kompas.com, Castro sangat mengagumi pemikiran sosok Bung Karno yang anti-imperialisme.