Find Us On Social Media :

Uraikan Mengenai Bentuk-bentuk Akulturasi Kebudayaan Islam Dengan Kebudayaan Yang Sudah Ada Di Nusantara

By Moh. Habib Asyhad, Sabtu, 25 Mei 2024 | 15:17 WIB

Artikel ini akan uraikan mengenai bentuk-bentuk akulturasi kebudayaan Islam dengan kebudayaan yang sudah ada di nusantara.

Muncul kreasi baru yaitu bila terpaksa melukiskan makhluk hidup disamarkan dengan berbagai hiasan agar tidak jelas berwujud hewan atau manusia.

Contoh ukiran di mimbar Masjid Gelgel Klungkung, Bali dan ukiran di Masjid Mantingan, Jepara Jawa Tengah.

- Aksara dan seni sastra

Perkembangan Islam di Indonesia membawa pengaruh dalam bidang aksara atau tulisan.

Abjad Arab untuk menulis bahasa Arab mulai digunakan di Indonesia.

Huruf Arab digunakan di bidang seni ukir. Berkembang seni kaligrafi.

Perkembangan sastra di zaman madya terpengaruh sastra Islam dan Persia tetapi tidak lepas dari pengaruh unsur sastra sebelumnya.

Sehingga terjadi akulturasi antara sastra Islam dengan sastra zaman pra-Islam.

Seni sastra zaman Islam berkembang di Melayu dan Jawa.

Bentuk seni sastra Islam berupa hikayat, babad, syair, dan suluk.

- Kesenian

Di Indonesia, Islam memunculkan kesenian bernafas Islam yang bertujuan menyebarkan ajaran Islam.