Pembagian kerajaan memungkinkan fokus pada pengembangan wilayah dan kesejahteraan rakyat di masing-masing bagian.
Mempermudah Pemerintahan: Mengelola wilayah yang luas dengan sistem pemerintahan terpusat menjadi semakin sulit.
Pembagian kerajaan membantu meringankan beban pemerintahan dan meningkatkan efisiensi.
Dampak Pembagian Kerajaan:
Pembagian Kerajaan Medang Kamulan menjadi Kediri dan Jenggala membawa beberapa dampak, antara lain:
Stabilitas Politik: Perang saudara dapat dihindari dan stabilitas politik terjaga.
Penguatan Pertahanan: Kekuatan pertahanan kerajaan meningkat dengan adanya dua kerajaan yang saling mendukung.
Pembangunan Wilayah: Wilayah kerajaan berkembang lebih pesat dengan fokus pembangunan yang terbagi.
Persaingan Politik: Terjadi persaingan politik antara dua kerajaan, meskipun tidak sampai memicu peperangan.
Pembagian Kerajaan Medang Kamulan menjadi Kediri dan Jenggala merupakan peristiwa penting dalam sejarah Jawa.
Keputusan Raja Airlangga dan Mpu Bharada ini membawa dampak positif dan negatif bagi kerajaan.
Baca Juga: Mengapa Ibu Kota Kerajaan Demak Dipindahkan Ke Pajang?
Meskipun kerajaan terpecah, stabilitas politik terjaga dan pembangunan wilayah dapat dilakukan dengan lebih efektif.
Demikian alasan alasan Mpu Bharada membagi kerajaan Medang Kamulan menjadi dua Kediri dan Jenggala.