Penulis
Intisari-online.com - Nama Prabowo Subianto Djojohadikusumo mungkin sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia.
Mantan Danjen Kopassus dan mantan calon presiden ini merupakan salah satu tokoh politik yang cukup populer di tanah air.
Namun, tahukah Anda bahwa Prabowo masih memiliki darah keraton Jawa yang terlihat melekat dari nama belakangnya.
Djojohadikusumo berasal dari bahasa Jawa.
Nama ini diberikan oleh ayah Prabowo, yaitu Sumitro Djojohadikusumo, seorang ekonom dan politikus yang pernah menjabat sebagai menteri di beberapa kabinet pada era Orde Lama dan Orde Baru.
Sumitro sendiri adalah anak sulung dari Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia atau BNI 46.
Prabowo Subianto Djojohadikusumo adalah anak pertama dari Sumitro dan Dora Marie Sigar.
Ia lahir pada tanggal 17 Oktober 1951 di Jakarta.
Prabowo mengikuti jejak ayah dan pamannya sebagai seorang prajurit.
Beliau juga menekuni karier militer dan menjadi salah satu jenderal bintang tiga di TNI AD.
Prabowo menikah dengan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, putri kedua dari Presiden Soeharto, pada tahun 1983.
Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Didit Hediprasetyo, yang kini menjadi seorang desainer dan pengusaha.
Prabowo dan Titiek bercerai pada tahun 1998, setelah krisis politik dan ekonomi yang mengguncang Indonesia.
Prabowo juga dikenal sebagai salah satu keturunan dari Sultan Agung, raja Kesultanan Mataram yang memerintah pada abad ke-17.
Menurut silsilah keluarga Prabowo, Sultan Agung masih satu garis keturunan dengan Raden Adipati Mangkuprojo, yang kemudian menjadi leluhur dari Margono Djojohadikusumo.
Raden Tumenggung Indrajik Kartonegoro, Raden Tumenggung Kertanegara atau Raden Banyak Wide, dan Raden Kartoatmojo.
Dia keturunan ke-8 Trah Sultan Agung Mataram dan Kesultanan Yogyakarta Sultan Hamengkubuwono (HB) I.
Dari silsilah tersebut, Raden Kartoatmojo kemudian menikah dengan bangsawan dari Kesultanan Yogyakarta RA Djojoatmojo.RA Djojoatmojo adalah keturunan ke-4 dari Sultan Hamengkubuwono I.
Hasil pernikahan itu kemudian berlanjut ke keturunan Raden Tumenggung Mangkuprojo dan berikutnya Raden Mas Margono Djojohadikusumo.
Dengan demikian, nama Djojohadikusumo milik Prabowo tidak hanya sekadar nama, tetapi juga mengandung cerita dan makna yang luar biasa.
Nama ini mencerminkan asal-usul, latar belakang, dan prestasi dari keluarga Prabowo yang telah berkontribusi bagi bangsa dan negara Indonesia.
Nama ini juga menunjukkan bahwa Prabowo memiliki garis keturunan yang ningrat dan berjiwa patriotis.